Haedar Nashir Ajak Siswa SMK Muhammadiyah jadi Pelajar Berkemajuan

Haedar Nashir Ajak Siswa SMK Muhammadiyah jadi Pelajar Berkemajuan
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dalam acara Fortasi SMK Muhammadiyah se Indonesia, Selasa (14/7/2021)/(Foto/IST)

MONITORDAY.COM - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir hadir dalam pembukaan Forum Taaruf dan Orientasi Siswa (FORTASI) virtual SMK Muhammadiyah se-Indonesia, pada Selasa (13/7/2021). 

Turut hadir dalam acara ini, Direktur SMK, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Bakhrun, Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah Sukowo, serta beberapa pimpinan yang lain. 

Dalam kesempatan itu, Haedar mengajak kepada seluruh siswa agar menjadi pelajar berkemajuan sebagaimana slogan yang identik dengan Muhammadiyah. Hal ini karena sejak awal Muhammadiyah memiliki visi untuk memajukan kehidupan, peradaban, di berbagai bidang termasuk pendidikan. 

"Jadi kemajuan ini merupakan ajaran Islam. Karena Islam mengajak manusia untuk berubah dan maju. Di samping itu ayat pertama yang turun pun Iqra, mengajak manusia untuk membaca, merenungkan, dan berfikir tentang segala hal di mana Allah telah menciptakan," kata Haedar. 

Menurut dia, terdapat 8 (delapan) Ciri pelajar berkemajuan. Antara lain, taat beragama dan akhlak mulia; berbuat baik kepada orang tua, guru dan sesama; bermotivasi belajar tinggi dan mau perprestasi; gemar membaca, menulis dan berkreasi. 

Selanjutnya, berilmu dan berkeahlian tinggi; disiplin, kerja keras dan mandiri; bekerja sama dan belajar bermasyarakat; serta cinta bangsa dan cinta kemanusiaan semesta. 

"Dengan modal delapan ciri itu, maka kalian siswa Muhammadiyah Insya Allah menjadi siswa berkemajuan, menjadi kebangaan sekolah, guru, orang tuan dan bangsa," kata Haedar. 

Dalam kesempatan itu, Haedar juga berharap, dengan masuk ke sekolah Muhammadiyah, para siswa baru dapat memiliki rasa bangga dan percaya diri sebagai modal positif membina diri menjadi insan-insan muda yang berprestasi dalam berbagai hal. 

“Ketika sekarang memasuki SMK Muhammadiyah harus memiliki pride, kebanggaan yang positif, harus memiliki percaya diri yang bagus. Karena itu modal bagi ananda sekalian untuk sukses,” demikian Haedar Nashir.

Sementara itu, Direktur SMK, Kemendikbud Ristek berharap agar kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau FORTASI ini dapat dikemas menjadi acara yang menyenangkan bagi siswa sebagai awal memperkenalkan mereka pada SMK.

Menurut dia, MPLS ini penting bagi siswa sebagai bekal mereka dalam mengarungi pendidikan di SMK ke depannya. Karenannya, dia berpesan kepada seluruh peserta FORTASI SMK Muhammadiyah yang hadir agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh.

"Ini fungsinya sebagai bimbingan bagi siswa yang baru masuk, sehingga selama tiga tahun kedepan anak-anak ini bisa dibimbing, bisa dikembangkan dengan baik," kata Bakhrun.