Fokus Utama Kementerian BUMN di Masa Pandemi

Fokus Utama Kementerian BUMN di Masa Pandemi
Menteri BUMN Erick Thohir/net

MONITORDAY.COM - Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa di masa krisis akibat pandemi Covid-19 ini, pihaknya tidak sekadar menjaga BUMN dari sisi korporasi, namun juga menjalankan tugas melayani kebutuhan masyarakat. Dalam hal ini Kementerian BUMN memiliki beberapa fokus utama.

"Pertama, menjalanan tugas dari Kemenkes yakni pengadaan vaksin dan vaksinasi," ujar Erick, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (8/2/2021).

Kedua, Kementerian BUMN dan holding BUMN farmasi bekerja sama dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam penemuan vaksin merah putih. 

Dalam hal ini, PT Bio Farma (Persero) diklaim sudah bekerja sama dengan tujuh institusi seperti Lembaga Eijkmann dan enam universitas. 

"Alhamdulilah dari penjajakan ada tanda-tanda penemuan di akhir tahun ini sehingga kalau seed (bibit vaksin) sudah diterima Bio Farma kuartal I 2022 kita uji klinis," ungkapnya.

Uji klinis yang terakhir bisa dilakukan pada kuartal III 2022. Sehingga pada kuartal IV 2022, Indonesia sudah mempunyai vaksin merah putih sendiri.

Erick menambahkan, pihaknya juga berusaha mendorong kerja sama dengan banyak institusi yang ada di Indonesia terkait peningkatan penerapan 3M 3T.

"Kami mendukung kegiatan yang sedang berlangsung sekarang, PPKM mikro dengan dua hal, pertama, Bulog bekerja sama dengan Kapolri dengan TNI untuk membantu mendistribusikan beras yang dibutuhkan pada saat PPKM mikro," kata dia.

Lebih lanjut, Erick mengungkapkan bahwa Kementerian BUMN juga mendukung pengadaan masker secara gratis kepada Kemendagri, Polri, dan TNI. 

"Ini bagian sumbangsih yang kita sudah lakukan dan InsyaAllah terlepas dari penugasan korporasi tentu tugas yang terpenting layani masyarakat menjadi terdepan untuk Kementerian BUMN dan BUMN," demikian kata Erick Thohir.