FIFA Bagikan Hadiah Rp 5,4 Triliun Untuk Peserta

Pada Piala Dunia 2018 ini FIFA menyediakan anggaran sebesar USD 791 juta atau Rp 11 triliun lebih untuk hadiah yang diberikan ke berbagai pihak yang dinilai FIFA pantas untuk mendapatkannya. Jumlah ini naik dibandingkan Piala Dunia 2014 sebelumnya yaitu sebanyak USD 576 juta atau Rp 8 triliun.

Dari total tersebut, sebesar USD 400 juta atau Rp 5,4 triliun akan didistribusikan kepada seluruh tim yang lolos ke putaran final di Rusia berdasarkan peringkatnya. Sementara sisanya akan dibagikan untuk persiapan tim yang lolos ke putaran final, bagi klub yang membiarkan pemainnya bermain di Piala Dunia untuk membela negaranya, dan kompensasi bagi klub yang kehilangan pemain karena cedera saat bertanding di Piala Dunia.

Hadiah uang tunai USD 400 juta untuk Piala Dunia 2018 menjadi rekor hadiah terbesar yang diberikan FIFA dalam sejarah penyelenggaraan Piala Dunia. Jumlah itu lebih besar 12 persen dibandingkan dengan Piala Dunia 2014 sebesar USD 358 juta atau sekitar Rp 5 triliun.

Total hadiah USD 400 juta akan diberikan berjenjang kepada setiap tim mulai dari USD 8 juta atau Rp 112 miliar untuk tim yang tereliminasi di fase grup, sampai USD 38 juta atau Rp 532 miliar untuk juaranya. Sedangkan juara kedua mendapatkan hadiah USD 28 juta atau Rp 392 miliar.

Ketika Piala Dunia 2014 di Brasil, hadiah bagi tim juara adalah USD 35 juta atau Rp 490 miliar, yang berhasil diraih oleh tim Jerman yang menaklukkan Argentina 1-0 pada partai final. Sedangkan runner up Argentina mendapatkan USD 25 juta atau Rp 350 miliar.

Saat ini sudah ada empat semifinalis Piala Dunia 2018 yang akan bertanding yaitu Perancis vs Belgia dan Inggris vs Kroasia. Siapapun yang akan kalah masih akan melanjutkan pertandingan untuk perebutan tempat ketiga yang berhak mendapatkan hadiah USD 24 juta atau Rp 336 miliar dan tempat keempat memperoleh USD 22 juta atau Rp 308 miliar.

Sedangkan empat tim yang sudah gugur di babak perempat final yaitu Uruguay, Brazil, Swedia dan tuan rumah Rusia mendapatkan hadiah masing-masing sebesar USD 16 juta atau Rp 224 miliar. Begitupun dengan delapan tim yang sudah pulang di babak 16 besar setiap tim diberikan USD 12 juta atau Rp 168 miliar.

Selain nama harum yang dimiliki negara yang tampil di Piala Dunia dan gengsi yang dipunyai sang pemenang, hadiah dalam bentuk uang juga diperlukan sebagai faktor penarik bagi tim-tim yang tampil untuk menunjukkan performa terbaik mereka.

Jalan panjang menuju putaran final Piala Dunia melalui fase kualifikasi yang melelahkan dan berlangsung hingga dua tahun juga pantas untuk mendapatkan ganjaran setimpal. Begitupun ketika sampai pada putaran final, intensitas persaingan yang sangat tinggi yang ditunjukkan oleh 32 kontestan, wajar untuk mendapatkan hadiah yang sesuai.  

Selain hadiah bagi kontestan, FIFA meluncurkan program dana sosial untuk membiayai sejumlah proyek sepak bola dan pendidikan. Dengan dana tersebut diharapkan bisa menjangkau pengembangan sepak bola mulai dari akar rumput termasuk pendidikannya.