Elektabilitas Gibran Dibawah Purnomo, Bamsoet : Pilihan Ada di Masyarakat

Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menanggapi survei elektabilitas Gibran Rakabuming Raka yang saat ini dibawah Achmad Purnomo. Menurutnya, survei tidak selalu menjadikan ukuran, karena pada akhirnya masyarakat yang menentukan.

Elektabilitas Gibran Dibawah Purnomo, Bamsoet : Pilihan Ada di Masyarakat
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet)

MONITORDAY.COM - Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menanggapi survei elektabilitas Gibran Rakabuming Raka yang saat ini dibawah Achmad Purnomo. Menurutnya, survei tidak selalu menjadikan ukuran, karena pada akhirnya masyarakat yang menentukan.

"Soal survei kan kadang kita juga salah membaca survei. Memang dulu, Pak Jokowi ketika maju sebagai Gubernur DKI surveinya bagus? Nggak juga. Tapi jadi sebagai Gubernur DKI," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/12/2019).

Selain itu, Bamsoet juga menanggapi dugaan yang menyebut pencalonan Gibran sebagai bakal calon wali kota Solo adalah upaya membangun dinasti politik Jokowi. Ia menilai setiap warga negara Indonesia memiliki hak untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu).

"Setiap warga negara, kalau kita mengacu pada UUD 1945, berhak, siapapun, dia anak siapa, berhak melakukan, menjalankan hak-hak politiknya, termasuk juga mengajukan diri sebagai calon bupati, wali kota, gubernur, bahkan mungkin presiden, semua orang berhak," jelasnya.

Ketua MPR itu mengimbau kepada publik untuk berpikir objektif dalam menyikapi pencalonan Gibran. Menurutnya, keputusan memilih siapa wali kota Solo selanjutnya ada di tangan masyarakat.

"Kita tidak boleh apriori. Nah, tinggal sekarang pilihan ada di masyarakat," ungkapnya.

Sebelumnya, lembaga survei Indo Barometer pernah melakukan survei elektabilitas pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI pada 2012 lalu. Berdasarkan survei Indo Barometer yang dilakukan pada 15-20 Mei 2012, elektabilitas Jokowi yang saat itu berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) masih di bawah Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.

Diketahui, elektabilitas Gibran sendiri disurvei oleh Median. Survei Median menyatakan elektabilitas Gibran masih di bawah Wakil Wali Kota Solo saat ini, Achmad Purnomo.