Egi Gunadhi Solidkan Barisan 26 Organisasi di Bogor untuk Bersama Jaga Pancasila
Anak-anak muda penjaga Pancasila harus berani tampil. Kita lawan semua kelompok intoleran di negara kita.
MONDAYREVIEW.COM - DPP Taruna Merah Putih (TMP) tak henti-hentinya mengajak anak muda untuk bersatu menjaga Pancasila dan merawat kebhinnekaan di bumi nusantara. Wujud kongrit dari upaya tersebut, organisasi sayap PDI Perjuangan yang diketuai oleh Maruarar Sirait rutin menggelar kirab kebangsaan di berbagai tempat. Antara lain, Karawang, Subang, Bandung, Magelang, Semarang dan beberapa daerah lainnya.
Kali ini, TMP menggelar kirab kebangsaan di Kabupaten Bogor. Sekitar 10.000 orang meramaikan Kirab Kebangsaan ini. Dengan semangat, massa berjalan kaki sekitar 2,5 KM dari Gedung Kesenian dan Olahraga Kabupaten Bogor menuju Stadion Pakansari Bogor (Minggu, 14/5).
Selain dihadiri oleh Ketua Umum TMP Maruarar Sirait, Kirab kebangsaan ini pun dihadiri oleh Bupati Bogor Nurhayati dan Walikota Bandung Ridwan Kamil. Tak ketinggalan Kapolres Kabupaten Bogor AM Dicky serta Dandim Kabupaten Kota Bogor Fransisco.
Menurut Ketua DPC Taruna Merah Putih (TMP) Kabupaten Bogor, yang juga Ketua Panitia Kirab Kebangsan Indonesia Raya di Kabupaten dan Kota Bogor, Egi Gunadhi Whibawa, acara ini bertujuan untuk mengajak anak-anak muda secara khusus, dan warga Bogor sesacara umum, untuk terus bersatu dalam menjaga kebhinnekaan Indonesia.
"Kita buktikan bahwa anak-anak muda penjaga Pancasila berani tampil. Kita lawan semua kelompok intoleran di negara kita. Sebab kebhinnekaan adalah modal kekuataan kita, jangan jadi bahan perpecahan," tegas Egi.
Indonesia, tegas Egi, merupakan negara yang sangat kaya, bukan saja karena sumber daya alam, namun juga karena sumber daya manusia-nya. Indonesia berdiri tegak dari berbagai suku, agama, golongan, ras dan latar belakang lainnya. Dan tentu saja, ini merupakan identitas dan kepribadian bangsa Indonesia yang harus terus menerus dirawat dan dijaga dari berbagai ancaman yang hendak menegasikan satu identitas dengan identitas lain.
"Anak-anak muda harus memelihara perjuangan dan terus memperjuangkan apa yang sudah dikerjakan dan dipersatukan oleh para pendiri bangsa," tegas Egi.
Sebagai bukti persatuan, acara juga didukung oleh elemen lain di Bogor. Di antara elemen itu adalah GP Ansor, Basolia, Pemuda Pelopor, Karang Taruna, IPPNU, IPNU, BNNK, GMNI, Gema MA, PMKRI, KNPI, PSM, FP4GN, Damas, PMII, PIK-R, POBI, Sepmi, Isarah, FKPB, FPK, Purna-Paskibra, Ikapaskab, FKOKB, BKC dan Gerakan Pramuka.
Dalam kesempatan ini, Ketua Umum TMP Maruarar Sirait, mengatakan bahwa semua elemen bangsa Indonesia harus gotong royong dan saling bahu-membahu membantu pemerintah dalam mengatasi kelompok radikal dan intoleran.
"Pemerintah tak boleh dibiarkan berjalan sendirian. Semua elemen bangsa yang Pancasilais harus bersatu padu dan membantu pemerintah dalam mengatasi kelompok radikal dan intoleran ini. Pemerintah, dan kita semua harus bersuara, sikap-sikap intoleran harus dilawan dan jangan dibiarkan terus berkembang," katanya.