DPR: Gatot Tidak Sedang Bermain Politik Praktis

“Saya menilai itu bukan manuver politik. Panglima TNI tidak sedang berpolitik praktis,”

DPR: Gatot Tidak Sedang Bermain Politik Praktis
Istimewa

MONDAYREVIEW.COM –   Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Adhityo Rizaldi menilai Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo tidak sedang bermain politik praktis. Langkah yang Gatot lakukan seperti seruan nonton bareng film G30S/PKI dan pembelian 5.000 pucuk senjata oleh institusi selain militer merupakan bentuk kerja profesionalnya sebagai tentara dalam menjalankan tugasnya.

“Saya menilai itu bukan manuver politik. Panglima TNI tidak sedang berpolitik praktis,” katanya dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (7/10).

Kendati demikian, Politikus Partai Golkar ini membuka lebar jika nanti setelah Panglima bintang empat ini purna tugas sebagai TNI untuk terjun dalam politik. Pasalnya sosok seperti Gatot harus terus memberikan kontribusinya untuk terus turut membangun bangsa.

"Kiranya memang tertarik masuk politik praktis, politik elektoral, mengabdi ke masyarakat setelah menjadi panglima, Partai Golkar siap memfasilitasi hal tersebut," jelasnya.

Lebih lanjut Bobby berpesan kepada Gatot agar tetap fokus menjalankan tugasnya sebagai Panglima TNI meskipun ada sejumlah pihak menuding dirinya sedang bermain politik praktis. “Jalankan tugas sebagai Panglima TNI dengan baik hingga pensiun,” harapnya.

Sebelumnya, pada perayaan HUT TNI ke-72 yang digelar di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Banten , Kamis (5/10) Gatot tidak menampik ketertarikan terjun ke dalam politik. Gatot menyampaikan saat ini karier politiknya masih cetek sehingga tidak begitu ada panggilan untuk berpolitik. "Saya tidak punya pengalaman politik. Hanya politik negara yang ada saya masih pikir," ujarnya.

Kendati begitu ia tidak menyangkal ketertarikannya untuk masuk ke dunia politik. Jika dirinya ditarik dalam pemerintahan, ia siap jika diperintahkan. "Yang jelas setiap bangsa memanggil saya kapanpun juga sebagai prajurit saya siap," imbuhnya.