Beredarnya Isu KPK Tidak Netral, Irma: KPK Harus Steril dari Kepentingan Politik
Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago mengatakan KPK harus steril dari indikasi dan tujuan politis.

MONITORDAY.COM - Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago mengatakan KPK harus steril dari indikasi dan tujuan politis.
Menurutnya, dengan adanya kepentingan politik di KPK, dapat mencederai profesionalitas KPK dalam menangani kasus.
“Seharusnya KPK lebih menjaga hal-hal dari politik praktis. Jika ada penyidik KPK berpolitik praktis itu akhirnya akan membuat masyarakat tidak percaya lagi pada KPK,” kata Irma, pada acara diskusi yang bertajuk "Menakar Independensi KPK, Partisan Politik atau Netral", di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (7/5).
Politisi partai Nasdem tersebut tidak memungkiri bahwa saat ini berkembang isu di tengah masyarakat yang menyebut ada penyidik memihak kepada salah satu pasangan calon di Pilpres 2019.
Berkaitan dengan hal tersebut, Irma berharap pimpinan KPK dapat menyelesaikan masalah di internalnya, melalui prosedur yang benar agar tidak menjadi polemik yang berkepanjangan.
Kemudian Irma juga mengatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perlu diawasi agar lembaga tersebut tidak melampaui kewenangan yang dimilikinya.
"sebaiknya perlu dibentuk lembaga pengawas tersendiri. Meski demikian," ucap Irma.
Namun, Irma menegaskan lembaga pengawas ini bukan berarti untuk melemahkan, tetapi bertujuan agar KPK terus berada pada koridor atau wewenangnya.
“Jika tidak ada yang mengawasi, maka cenderung menyalahgunakan wewenangnya. Kita sepakat kalau korupsi harus diberantas, tetapi KPK sebagai lembaga Superbody bukan berarti KPK lepas dari pengawasan karena KPK bukan malaikat,” kata Irma.