Baru 1 Hari Dilantik Sebagai Dirjen PSDKP KKP, Laksamana Muda Adin Tancap Gas di Laut Natuna Utara
Bintang Timur
MONITORDAY.COM - Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin yang baru saja dilantik sebagai Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP-KKP) pada Senin (16/8/2021) tak menunggu waktu lama untuk bergiat.
Keesokan harinya pada Selasa (17/8/2021) yang bertepatan pada HUT RI Ke-76, Adin (panggilan akrabnya) bersama Direktur Pemantauan Operasi Armada (POA), Dr. Pung Nugroho Saksono menerima laporan adanya 2 Kapal Ikan Asing Illegal asal Vietnam yang menyerobot laut Natuna Utara.
Adin dan Dir POA yang kerap disapa Ipunk pun menuju ke lokasi penangkapan. Bagi Adin, penangkapan ini menjadi bukti bahwa aparat Ditjen PSDKP KKP tidak pernah kendor semangatnya dalam menjaga setiap sudut laut nusantara.
Adin melihat api semangat kemerdekaan kian menyala dari setiap Komandan Kapal Pengawas KKP yang berjibaku menghentikan 2 Kapal Asing itu.
Diketahui, aksi penangkapan yang dipimpin ketiga Kapal Pengawas KKP terhadap kapal berbendera Vietnam KG 1843 TS dan KG 9138 TS yang melakukan aksi pencurian ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 711 Laut Natuna Utara diwarnai dentuman senjata.
Sempat terjadi perlawanan dari para pencuri ikan. Satu kapal ilegal fishing yaitu KG 1843TS yang diawaki oleh 17 awak kapal pun mengalami kebakaran dan tenggelam.
Namun demikian, dapat dipastikan bahwa seluruh awak kapal yang terbakar tersebut berhasil dievakuasi dan dalam kondisi baik.
"Bravo buat Komandan Kapal Hiu 11 (Capt. Slamet), Hiu Macan Tutul 02 (Capt. Ma' Ruf) dan Orca 03 (Capt. Aldi). Selain itu, bagi semua pasukan yang tergabung dalam operasi ini, saya ucapkan selamat dan apresiasi terbaik untuk anda. You are great man," ucap Adin saat menggelar apel pasukan Ditjen PSDKP-KKP, Jum'at (20/8/2021).
Apel pasukan usai penangkapan 2 Kapal Asing Illegal ini kata Adin,bertujuan untuk memeriksa kesiapsiagaan setiap aparat guna menyambut tugas-tugas ke depan.
Dalam rangka mendukung Pemerintah dalam menjaga sumber daya kelautan dan perikanan, Ditjen-PSDKP telah menyiapkan sumberdaya yang ada, baik tekhnologi juga personel yang setiap saat siap digunakan dalam memberantas illegal fishing.
Penangkapan 2 Kapal Asing Illegal di HUT RI Ke-76 tahun ini merupakan bukti kesiapsiagaan Ditjen PSDKP dalam menjalankan setiap amanah negara.
Dengan penangkapan dua kapal asing ilegal tersebut, KKP telah menangkap 130 kapal selama 2021, terdiri dari 84 kapal ikan Indonesia yang melanggar ketentuan dan 46 kapal ikan asing yang mencuri ikan, terdiri dari 15 kapal berbendera Malaysia, 6 kapal berbendera Filipina dan 25 kapal berbendera Vietnam.
Selain gigih memberantas illegal fishing, KKP juga terus menunjukkan komitmennya untuk menjaga keberlanjutan sumber daya kelautan dan perikanan dengan menangkap 62 pelaku destructive fishing seperti bom ikan, setrum maupun racun.
