Anies Mulai Bagikan Bansos Tunai untuk Warga Jakarta, Juli Ini Cair Rp 600 Ribu

MONITORDAY.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan mulai membagikan bantuan sosial (bansos) tunai untuk warganya saat PPKM Darurat ini. Sebelumnya pemerintah pusat menetapkan, penyaluran bansos sebesar Rp 300 ribu untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM).
Dilansir dari laman corona.jakarta.go.id Rabu (14/7/2021), bansos tunai yang akan dibagikan ke warga Ibu Kota terdapat dua sumber penyaluran. Salah satunya dari APBD DKI Jakarta yang akan disalurkan melalui rekening Bank DKI sebesar Rp 300.000 per bulan.
Sedangkan khusus yang akan disalurkan pada bulan Juli ini, warga akan menerima Rp 600.000, karena merupakan akumulasi penyaluran bansos tunai untuk dua bulan sebelumnya.
"Bansos tunai (BST) tahap 5 dan 6 (bulan Mei dan Juni 2021) disalurkan pada bulan Juli 2021," keterangan dalam laman tersebut.
Dalam laman tersebut juga menyampaikan, penyaluran bansos tunai dari Pemprov DKI ini diberikan dalam bentuk Kartu Tabungan dan Kartu ATM Bank DKI.
Bukan hanya dari APBD DKI Jakarta, melainkan ada juga bansos tunai yang bersumber dari APBN dan disalurkan Pemerintah Pusat. Terkait hal ini, penyalurannya dilakukan melalui PT Pos Indonesia (Persero).
"Alokasi dana akan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Nantinya, pemerintah pusat akan menyalurkan bansos tunai lewat PT Pos Indonesia (Persero)," jelas laman tersebut.
Seiring pemberlakuan PPKM Darurat, maka pemerintah menyiapkan bansos tunai sebesar Rp 300 ribu per bulan. Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, bansos tunai itu akan dibayarkan untuk dua bulan, yaitu Juli dan Agustus.
"Untuk perpanjangan dua bulan ini, kita harapkan akan dibayarkan bulan Juli dan Agustus. Targetnya 10 juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat) di 34 provinsi, perpanjangan bansos tunai 2 bulan ini membutuhkan anggaran Rp 6,1 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (2/7/2021).