Anggota Komisi V DPR Soroti Minimnya Perhatian Pemerintah Terhadap Industri Maritim
Bambang Haryo Soekartono, Anggota Komisi V DPR RI memandang kurangnya pehatian pemerintah terhadap industri maritim masih minim. Ia menilai baik industri perikanan, industri galangan kapal, dan industri pelayaran masih mengalami kesulitan akibat kurangnya fasilitas yang diberikan atau disediakan oleh pemerintah.

MONITORDAY.COM - Bambang Haryo Soekartono, Anggota Komisi V DPR RI memandang kurangnya perhatian pemerintah terhadap industri maritim masih minim. Ia menilai baik industri perikanan, industri galangan kapal, dan industri pelayaran masih mengalami kesulitan akibat kurangnya fasilitas yang diberikan atau disediakan oleh pemerintah.
“Kesulitan yang dihadapi industri maritim selain kurangnya fasilitas, juga diperparah dengan infrastruktur yang sangat lambat,” ujar Bambang saat Rapat Paripurna (25/7).
Politisi Partai Gerindra ini menuturkan banyaknya karyawan industri maritim yang beralih profesi sebagai ojek online. Menurutnya, faktor tersebut karena kurangnya fasilitas dan kurangnya perhatian pemerintah.
“Hampir sekitar 50 persen galangan kapal kita mengalami kesulitan karena kurangnya fasilitas atau perhatian dari pemerintah pusat terhadap galangan - galangan kapal di Indonesia. Sehingga, karyawan yang bekerja disana beralih profesi sebagai pengemudi ojek online,” kata Bambang.
Menurutnya, pemerintah dapat memberikan perhatiannya terhadap industri maritim, dimana industri maritim dapat memberikan sumbangsih terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia termasuk pariwisata.