Andi Arief Sindir PPP Soal Tawaran Menteri

Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyatakan, Koalisi Jokowi membuka peluang kepada Partai Gerindra untuk bergabung dalam penyusunan kabinet periode 2019-2024.

Andi Arief Sindir PPP Soal Tawaran Menteri
Andi Arief.

MONITORDAY.COM - Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyatakan, Koalisi Jokowi membuka peluang kepada Partai Gerindra untuk bergabung dalam penyusunan kabinet periode 2019-2024.

Ia mengatakan, hal ini dilakukan lantaran anggota koalisi menaruh simpati kepada Prabowo yang memilih jalur konstitusi dalam menyelesaikan permasalahan terkait Pilpres.

Pernyataan tersebut ditanggapi oleh Politikus partai Demokrat Andi Arief. Ia mengatakan, jangan mudah mempercayai tawaran yang bukan dari presiden terpilih. Menurut dia, hanya presiden perpilih yang dapat menentukan susunan kabinet untuk satu periode kedepan. 

"Hanya Presiden yg berhak menentukan menterinya," ujarnya, dalam keterangan tertulis yang dikutip Selasa (25/6).

Andi mengatakan, tawaran menteri selain dari presiden terpilih merupakan tawaran palsu. Jangan mudah percaya. 

Apalagi, lanjut dia, yang menawarkan adalah pimpinan partai PPP yang notabene memperoleh suara tidak besar di parlemen. Menurutnya, hal itu tidak masuk logika.

"Kalau ada tawaran dari pihak lain seperti sekjen PPP, itu tawaran palsu. Logikanya gak ketemu akal, partai 4 persen menawarkan menteri,” ucap Andi. 

Seperti diketahui, Sembilan hakim MK saat ini tengah melakukan rapat permusyawaratan hakim (RPH). Pengumuman hasil dari rapat tersebut akan dilakukan 27 Juni 2019 mendatang.

Setelah diumumkan, Presiden terpilih akan mulai menentukan nama-nama  menteri yang akan ditempatkan dalam susunan kabinet.