WHO Sebut Wabah Corona Masih Akan Berlangsung Lama

Sebagian besar negara di Eropa Barat sebarannya tampak stabil bahkan terjadi penurunan. Namun yang mengkhawatirkan adalah yang terjadi di Afrika dan Amerika, dan sebagaian besar wilayah eropa yang lain.

WHO Sebut Wabah Corona Masih Akan Berlangsung Lama
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus/(Yonhap News)

MONITORDAY.COM - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengingatkan bahwa wabah virus corona (Covid-19) masih akan berlangsung lama menjangkit negara-negara dunia.

Hal ini berdasarkan data bahwa kebanyakan negara saat ini masih berada dalam tahap awal pandemi. Selain itu, negara-negara yang terdampak awal-awal saat ini mulai bermunculan kasus-kasus baru.

"Kita masih harus menempuh jalan panjang. Virus ini akan bersama kita untuk waktu yang lama," ujar Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip dari AFP, Kamis (23/4).

Tedros menyebutkan bahwa sebagian besar negara di Eropa Barat sebarannya tampak stabil bahkan terjadi penurunan. Namun yang mengkhawatirkan adalah yang terjadi di Afrika dan Amerika, dan sebagaian besar wilayah eropa yang lain.

"Meski angkanya rendah, kami melihat tren kenaikan yang mengkhawatirkan di Afrika, Amerika Tengah dan Amerika Selatan, serta Eropa timur," jelasnya.

Tedros menegaskan, bahwa pihaknya sejak awal telah mengingatkan negara-negara di dunia akan bahaya wabah yang berasal dari Tiongkok ini.

Menurut dia, WHO telah memberikan informasi terkait corona di waktu yang tepat. Sehingga negara-negara seharusnya dapat segera meresponnya dengan mengantisipasi penyebarannya.

"Saya pikir kami mengumumkan keadaan darurat pada waktu yang tepat dan ketika dunia memiliki cukup waktu untuk merespons," ujarnya.

Seperti diketahui, sejak mulai mewabah pada Desember 2019 lalu, sudah terdapat lebih dari 2,5 juta orang yang positif Covid-19. Sementara jumlah yang meningal akibat virus ini hingga Kamis (23/4) mencapai 177.521 orang.