Waspadai Gerakan Radikalisme di Tengah Pandemi Global Covid-19

Ada kalangan tertentu memanfaatkan wabah Covid-19 dengan membangun gerakan bernuansa politis dan radikalis

Waspadai Gerakan Radikalisme di Tengah Pandemi Global Covid-19
Ilustrasi/Net

MONITORDAY.COM - Masyarakat diminta terus waspada dengan adanya ancaman gerakan radikalisme yang memanfaatkan kesempatan di tengah wabah Covid-19. Pasalnya, ada kalangan tertentu memanfaatkan wabah Covid-19 dengan membangun gerakan bernuansa politis dan radikalis yang mengancam kehidupan bernegara, berbangsa, dan beragama.

“Covid-19 justru dijadikan peluang bagi gerakan radikalisme membangun dan memperkuat sentimen negatif atau ketidakpercayaan publik kepada pemerintah, menebar berita-berita hoax terkait kegagalan negara dalam penanganan Covid-19. Ini sangat berbahaya,” kata wakil sekretaris Pemuda Pejuang Bravo-5, Rezky Tuanany dalam virtual group discussion dengan tema "Mewaspadai Paham Radikalisme dan Perilakunya di Era Milenial", di Jakarta, Senin (30/3/20). 

Ia juga menyarankan, dalam situasi penanganan yang masih belum terstruktur dan massif, pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres KH Ma’ruf Amin harus tetap bersikap tegas terhadap ancaman serius lain, yaitu radikalisme., 

"Di tengah wabah bencana nasional Covid-19, isu-isu yang mengarah kepada gerakan radikalisme bahkan kini menyasar ke semua elemen, termasuk kalangan milenial," tandasnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, sinyalemen bahwa situasi yang masih belum stabil dalam penanganan wabah Covid-19 berpotensi ditunggangi oleh kelompok-kelompok antipemerintahan. 

Menurutnya, ruang-ruang publik terlihat munculnya berbagai hoax dan serangan politik, yang arahnya lebih bertujuan mendegradasi pemerintahan yang sah. 

“Di tengah wabah Covid-19, seharusnya masyarakat dan pemerintah bersatu dan bekerja bersama untuk segera menangani ancaman penyebaran dan dampak-dampaknya,” ujarnya.