UT Sukses Gelar Wisuda Virtual 2019/2020, Direktur UT Jakarta: Sistem PJJ di UT Sudah Terintegrasi Jauh Sebelum Pandemi

MONITORDAY.COM - Penyelenggaran wisuda virtual Universitas Terbuka (UT) 2019/2020 ditengah pandemi ini dirasakan tidak seperti biasanya, namun tidak mengurangi khidmat event inanugrasi hari ini.  Terbukti, 1000 Wisudawan/ Wisudawati pada selasa pagi (21/7/2020) telah resmi disemat sebagai Sarjana dan Magister. Pencapaian ini tidak terlepas dari sistem pembelajaran jarak jauh UT yang sudah terintegrasi  jauh sebelum adanya wabah pandemi.

Inanugrasi diawali dari sambutan dari Rektor UT, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph,D juga Wakil Presiden KH. Makruf Amin yang ikut memberikan apresiasi kepada para wisudawan/wisudawati yang sudah menempuh studi di UT. Direktur UT Jakarta, Edward Zubir,M.M juga menyampaikan hal yang sama, khususnya kepada wisudawan/wisudawati di UT Jakarta.

"Saya ucapkan selamat kepada saudara sekalian. Atas nama pimpinan di UT Jakarta, kami turut bahagia atas keberhasilan anda di UT, baik pada jenjang Diploma, S1 dan S2. Harus diingat bahwa cucuran keringat dari kedua orang tua, sehingga kita bisa meraih gelar ini, satu hal yang perlu dicatat,  perguruan tinggi lain masih beradaptasi, UT sudah terintegrasi "  ujar Edward kepada para wisudawan/wisudawati yang tampak berkaca-kaca di momen spesial ini.

Edward menjelaskan, pandemi ini tidak boleh membuat semangat kinerja luntur.  Justru, UT Jakarta menjadikannya sebagai momentum tepat untuk mempertegas "making higher education open to all" dengan kualitas yang mumpuni dan pelayanan terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat.

Sebagai pelopor kampus digital di Indonesia, UT terus berinovasi menjangkau yang tidak terjangkau. Dalam kiprahnya, UT  juga telah berkontribusi nyata dan menyediakan kualitas pendidikan untuk semua lapisan masyarakat. Seiring dengan kemajuan informasi dan teknologi  yang pesat yang sering dikenal revolusi industri 4.0, UT bertekad  melakukan berbagai terobosan  untuk satu tujuan mulia yakni membangun bangsa.

"Kami menyadari dalam memberikan layanan, mungkin belum maksimal, kami mohon maaf. Tapi kami terus berupaya akan memperbaiki yang jauh lebih baik kedepannya. Kami memandang pandemi ini sebagai momentum untuk move forward," tuturnya.

We are not the first but we are the best

Sesuai visi UT,  menjadi perguruan tinggi terbuka dan jarak jauh (PTTJJ) berkualitas dunia telah terbukti.  UT telah berlari kencang selama 36 tahun, bertransformasi menjadi etalase pendidikan jarak jauh yang terupdate sehingga memungkinkan sistem pembelajaran jarak  jauh di UT jauh lebih baik.  Apalagi, ekosistem digital di UT telah terbangun dengan berbagai platform (audio/video, komputer/internet, siaran radio, dan televisi).

"Belajar jarak jauh bukan sesuatu hal yang baru bagi UT. Disamping itu, inovasi layanan produk akademik terus dimutakhirkan.Wajar,  UT menjadi rujukan dalam pembelajaran jaringan di Indonesia. We are not the first but we are the best," ungkapnya.

Namun, UT tidak cepat puas diri apalagi bertepuk dada sebagai pelopor digital. Geliat kerjasama dengan berbagai pihak gencar dilakukan. Apresiasi juga rasa syukur disampaikan oleh sejumlah perwakilan wisudawan dan wisudawati, seperti Andra Chanda  (Ilmu Teknologi Pangan), Hani (prodi magister pendidikan dasar) dan Wijanarko  (prodi manajemen).

" Wisuda virtual kali ini membawa pesan yang sangat bermakna. Selain itu, kuliah di UT ini luar biasa sekali, tantangan tentu ada tapi banyak happynya. Apa yang kami capai saat ini, selain doa orang tua, juga pelayanan terbaik dari tutor dan  staf UT yang selalu berikan service of excellent, dan itu fakta," kata mereka.

Ia  juga berharap agar para wisudawan tak berhenti untuk belajar dari siapapun karena sejatinya setiap orang yang di temui dapat memberikan pelajaran.

 “Sebagai calon pemimpin masa depan, seluruh wisudawan harus senantiasa meningkatkan kualitas diri,” tegasnya.

“Saudara semua mempunyai pengaruh besar bagi bangsa ini, mulailah segala sesuatu dengan niat yang benar . Menjadi sarajana atau magister bukan hanya meraih gelar tapi harus bernilai juga berkarakter dan itu terlihat dari pada sikap saudara, buat apa terdidik tapi tak berakhlak,” sambungnya kemudian.

Di akhir, Direktur UT kembali menyampaikan untuk wisudwan agar tidak melupakan almamater UT . 

“UT akan bersama saudara, dalam setiap perjalanan karir.  Selamat wisuda dan selamat berjuang di kehidupan karir selanjutnya. Saya titip nama baik UT di pundak saudara” tutupnya.