Ulama Pendukung Jokowi dan Prabowo di Solo Sepakat Jaga Kondusifitas Jelang 22 Mei
Puluhan Ulama di kota Solo, Jawa Tengah yang tergabung dalam Forum Antianarkis Solo Raya, siap menjaga kondusifitas masyarakat jelang penentuan hasil akhir Pemilu pada 22 Mei mendatang.
Faisal Maarif
MONITORDAY.COM - Puluhan Ulama di kota Solo, Jawa Tengah yang tergabung dalam Forum Antianarkis Solo Raya, siap menjaga kondusifitas masyarakat jelang penentuan hasil akhir Pemilu pada 22 Mei mendatang.
Forum Antianarkis Solo Raya ini terdiri dari Ulama dari kedua kubu, baik pendukung Jokowi maupun Prabowo. Forum ini dibentuk jalur komunikasi antat kedua kubu yang bersifat temporer.
"Para ulama yang hadir pendukung paslon Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga, sepakat tetap menjalin komunikasi," ujar Inisiator Forum Antianarkis Solo Raya, Ustaz Shihabudin, dalam keterangan tertulis, Kamis (16/5).
Ia menjelaskan, bahwa forum ini dibentuk bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh ulama di Kota Solo terkait Pemilu yang berjalan.
Nantinya, lanjut dia, ulama-ulama di Forum Antianarkis Solo Raya akan lebih intens berkomunikasi via aplikasi WhatsApp untuk berbagi informasi dan saling mengkroscek informasi yang didapatkan. Mereka juga sudah membekali diri dengan handy talky manakala terjadi gangguan sinyal telepon seluler.
Ustaz Shihabudin berharap, forum ini bisa memberikan informasi yang menenangkan masyarakat Solo Raya agar tidak terombang-ambing arus informasi yang menyesatkan.
Selain itu, Dia juga menambahkan forum ini dibentuk agar masyarakat menyambut pengumuman pemenang Pilpres 2019 dengan hati yang sejuk.
"Menjelang pengumuman hasil Pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum pada 22 Mei mendatang, para ulama di Kota Solo dan sekitarnya membentuk forum komunikasi," ucapnya.
