Tidak Punya Hati dan Moral, Oknum Warga Keluarahan Kalumata Masih Buang Sampah Sembarangan

Tidak Punya Hati dan Moral, Oknum Warga Keluarahan Kalumata Masih Buang Sampah Sembarangan

MONITORDAY.COM - Oknum Warga keluarahan kalumata yang membuang sampah sembarangan sangat merugikan khalayak ramai.

Hal ini terjadi karena tidak adanya kesadaran warga atas perbuatan yang dilakukan.

Meski sudah berulang kali diperingatkan, namun perbuatan yang yang merugikan tersebut acapkali dilakukan dengan alasan yang mengada-ngada.

Terpantau, tumpukan sampah di RT 10 RW 04 di seberang Kantor Lurah Kalumata Ternate Selatan, Kamis sore, (23/6/2022).

Padahal jadwal mobil sampah secara rutin mengambil sampah rumah tangga pada pukul 04.30 pagi WIT.

"Kalau mau buang sampah kan bisa tunggu jam 4 pagi, kenapa setiap saat buang sampah di depan rumah warga dengan alasan yang tidak rasional. Oknum warga yang melakukan kebiasaan buruk ini mesti mendapatkan teguran dari Lurah Kalumata, namun jika ini terus dilakukan mesti ke aparat penegak hukum agar dikenai sanksi," ujar warga yang prihatin dengan kebiasaaan buruk oknum warga tersebut.

Lagi-lagi soal kesadaran, ujar warga yang mengaku sesal dengan perbuatan oknum warga pembuang sampah tersebut.

"Betapa tidak nyaman warga yang depan rumahnya dijadikan tempat sampah publik. Ngoni tahu itu depan rumah orang, kong pi taruh sampah disitu mo cari masalah apa? oto kotip itu kan jam 04.00, tinggal tunggu saja jam bagitu, hitung-hitung bangun pagi, jika tidak terdidik, setidaknya masih ada moral dan nilai kemanusiaan yang ngoni punya, ini jaman bukan lagi ribut-ribut tapi sopan santun itu bukan diucapan, tapi perbuatan yang tara menyenangkan juga bagian dari sopan santun, ngoni kurang ajar sekali. Ini kan ada peraturan daerahnya (kalian tahu itu depan rumah warga, kenapa cari masalah dengan sengaja membuang sampah di depan rumah, setidaknya tidak terdidik, minimal masih punya moral dan manusiawasi lah, ini bukan lagi ribut dan gaduh. Perbuatan yang tidak menyenangkan juga bagian dari sopan santun. Kan ada perdanya," sesal warga.

Adanya sampah di dekat jalan raya, jelas mengganggu. Pasalnya menimbulkan bau tidak sedap dan di depan rumah warga.

Kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Ternate, Tonny S. Pontoh, ada baiknya menangani masalah ini. Ini baru satu kelurahan, belum kelurahan lainnya.

Jika Tonny S Pontoh mengaku optimis bisa membawa pulang piagam Adipura untuk Kota Ternate, yang salah satu predikatnya adalah kota bersih dari sampah, namun pemandangan sampah di pinggir jalan raya mesti jadi catatan penting.

Semestinya Kadis DLH Kota Ternate rajin sosialisasi kepada warga yang jauh dari kesadaran baik secara pendidikan dan moralitas akan sampah.

Jika masih saja dilakukan, oknum warga tersebut layak dipolisikan.