Tebarkan Jala Semangat, KKP Perkuat Pengawasan
PSDKP KKP konsisten perkuat pengawasan laut indonesia dengan menebarkan jala semangat membara.
Bintang Timur
MONITORDAY.COM – Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan-KKP konsisten tebarkan jala semangat membara untuk menjaga laut Indonesia.
Meski pandemi mengoyak, Kapal Ikan Asing Illegal getol merongrong, namun PSDKP-KKP konsisten dalam menegakkan kedaulatan pengelolaan perikanan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) sebagai harga mati.
Terlebih PSDKP KKP dibawah komando Menteri Edhy Prabowo. Torehan prestasi kinerja menjadi orientasi, tidak perlu basa basi apalagi mengumbar sensasi. Menteri Edhy memiliki komitmen tinggi untuk menyolidkan seluruh jajaran internal agar penguatan pengawasan SDKP termasuk pemberantasan ilegal fishing kian hari semakin kuat.
Rapat konsolidasi PSDKP yang diikuti oleh 150 Awak Kapal Pengawas Perikanan termasuk Nakhoda dan Perwira Kapal Pengawas Perikanan KKP di Jogjakarta, dari selasa - sabtu (8-12/9.2020) menjadi bukti dedikasi.
Dalam arahannya, Direktur Pemantauan dan Operasi Armada Pung Nugroho Saksono mewakili Dirjen PSDKP menyampaikan bahwa tantangan dan dinamika pemberantasan illegal fishing saat ini sangat kompleks dengan berbagai modus operandi baru oleh para pelaku pencurian ikan.
Oleh sebab itu, Armada Kelautan Perikanan (AKP) dituntut untuk selalu sigap dan cakap dalam pelaksanaan pengawasan di laut.
“Illegal fishing saat ini semakin kompleks, AKP wajib menebarkan jala semangat yang terus membakar asa di dada tuk menjaga laut negeri ini”, ungkap Dir POA yang sering disapa ipunk
Ipunk pun mengingatkan seluruh jajaran di lapangan untuk tidak cepat berpuas diri dengan capaian pemberantasan illegal fishing saat ini.
Dia menekankan agar Kapal Pengawas Perikanan tetap bekerja keras untuk mengamankan laut Indonesia. Ia juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran untuk melaksanakan arahan Menteri Kelautan dan Perikanan dengan tidak berkompromi terhadap para pelaku illegal fishing dan destructive fishing serta terus berjuang untuk kesejahteraan nelayan Indonesia.
“kami arahkan agar para awak kapal pengawas tetap bekerja keras untuk melindungi sumber daya ikan kita meskipun di tengah kondisi yang penuh tantangan saat ini”, tegas ipunk
