Tak Punya Toilet, Politikus India Ditolak Jadi Caleg

MONITORDAY.COM - Buang air besar sembarangan adalah isu yang sangat parah di India. Laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2017 memperkirakan bahwa hampir 344 juta orang di negara itu tidak memiliki akses reguler ke toilet.
Pencalonan Krina Patel, seorang kandidat Kongres dalam pemilihan lokal di Distrik Ahmedabad, Gujarat ditolak setelah diketahui bahwa rumahnya di Desa Kanbha, tempat dia mengajukan pencalonan, tidak memiliki toilet.
Seperti dilansir dari times of india, Selasa (16/2/2021) bahwa pencalonan Pate ditolak setelah lawan-lawannya dari Partai Bharatiya Janata (BJP) menuding Patel tak memiliki toilet.
Patel telah mengungkapkan harta miliknya sebagai memiliki sebuah flat, sebuah mobil senilai INR 1 juta (sekira Rp191 juta) dan emas senilai INR 1,5 juta (sekira Rp287 juta) tetapi mengakui di hadapan pejabat Komisi Pemilihan bahwa rumahnya di desa tersebut tidak memiliki kamar mandi.
Ahmedabad adalah distrik yang sama di mana Perdana Menteri Narendra Modi pada 2019 telah mengumumkan bahwa India telah bebas buang air besar sembarangan. Pengumuman itu dibuat bertepatan dengan peringatan 150 tahun kelahiran Mahatma Gandhi, hari yang didedikasikan oleh pemerintah India untuk memenuhi tujuan sanitasi.