Surat Risma Beredar 5 Hari Jelang Pencoblosan

MONITORDAY.COM - Surat Bu Risma untuk seluruh warga Surabaya beredar dan cukup menyita perhatian.

Surat itu sebenarnya dibuat Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada tanggal 22 November 2020. Namun hari ini, atau lima hari jelang hari pencoblosan Pilkada Surabaya, surat itu beredar di grup-grup WhatsApp.

Dalam suratnya Risma mengajak warga Surabaya yang punya hak pilih untuk memilih pasangan Eri Cahyadi dan Armudji.

"Hari Rabu tanggal 9 Desember adalah hari yang sangat menentukan arah pembangunan Surabaya, dan masa depan bagi kita serta anak-anak kita semua. Mari kita pilih calon Wali Kota Eri Cahyadi dan calon Wakil Wali Kota Armudji," tulis Risma dalam suratnya.

Risma, dalam suratnya, menyebut pasangan nomor urut 1 Eri-Armudji memiliki kompetensi, amanah dan telah teruji seiring pengalaman keduanya sebagai wakil wali kota dan anggota DPRD Surabaya.

Risma meyakinkan, Eri-Armudji akan meneruskan pembangunan Surabaya menuju arah yang lebih baik lagi. Pembangunan yang dimaksud Risma adalah membuka kesempatan bekerja, berkeadilan dan menyejahterakan rakyat.

"Ayo datang ke TPS-TPS. Pilih Eri-Armudji No.1. Jangan Golput!" pinta Risma dalam suratnya.

Dengan memilih Eri-Armudji, dikatakan Risma, itu berarti melanjutkan kebersamaan selama 10 tahun terakhir bersama dirinya dalam mewujudkan pembangunan di Surabaya.

"Setiap suara kita akan menetukan masa depan Kota Surabaya kita tercinta," katanya.

Risma tak lupa meminta warga mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan hak pilih. Dia menjamin TPS tidak akan menjadi tempat penyebaran Covid-19.

"Insyaallah TPS sudah menerapkan protokol kesehatan sehingga seluruh warga Surabaya dapat menyalurkan hak pilih dengan aman," tulis Risma dalam suratnya.[]