Sandi Langkahi Makam, Gerindra: Itu Masalah 'Khilafiyah', Tak Ada Niat Sengaja Melecehkan

Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid menilai sikap Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga melangkahi makam tokoh pendiri NU hanyalah masalah 'khilafiyah' dan tak ada niatan untuk melecehkan

Sandi Langkahi Makam, Gerindra: Itu Masalah 'Khilafiyah', Tak Ada Niat Sengaja Melecehkan
Sodik Mudjahid

MONITORDAY.COM - Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid menilai sikap Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga melangkahi makam tokoh pendiri NU hanyalah masalah 'khilafiyah' dan tak ada niatan untuk melecehkan. 

"Itu bukan soal perinsip dalam beragama, itu adalah bagian dari 'khilafiyah'," ujar Sodik kepada wartawan dj Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (13/11/2018). 

Dijelaskan Sodik, masalah 'khilafiyah' (red: perbedaan pendapat atau pandangan atau sikap). 

"Kelompok A dan kelompok B bisa beda. Di Arab Saudi, kita lihat tidak ada budaya tabur bunga, dan orang tidak dilarang (bukan dianjurkan ya) untuk duduk, untuk melangkahi, jadi itu adalah masalah khilafiyah," jelas Sodik. 

Lebih lanjut, Sodik menilai Sandiaga tidak ada niatan untuk melangkahi dalam arti sampai melecehkan. 

"Sekali lagi itu adalah masalah 'khilafiyah' kita hargai pendapat-pendapat dan kebudayaan para Nahdhiyyin. Mungkin Sandi tidak besar di pesantren dan belum dalam budaya itu," tutur Sodik 

"Tapi satu hal yang perlu diketahui bahwa Sandi tidak berniat melecehkan makam," imbuhnya.