Robikin: Kabar PBNU Dukung Prabowo-Sandi 100 Persen Hoaks

Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) membantah kabar di media sosial yang menyebut organisasi Islam itu mendukung pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Kabar tersebut merupakan unggahan lama pada tahun 2014 lalu, diproduksi kembali seakan hal tersebut peristiwa hari ini.

Robikin: Kabar PBNU Dukung Prabowo-Sandi 100 Persen Hoaks

MONITORDAY.COM - Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) membantah kabar di media sosial yang menyebut organisasi Islam itu mendukung pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Kabar tersebut merupakan unggahan lama pada tahun 2014 lalu, diproduksi kembali seakan hal tersebut peristiwa hari ini. 

“100 persen hoaks. Kabar hoaks tersebut dilengkapi video lama yang diviralkan kembali dengan narasi beraroma pemilihan presiden," ujar Ketua PBNU bidang Hukum, HAM, dan Perundang-undangan Robikin Emhas dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/4).

Robikin menjelaskan, pesan instan WhatsApp seolah Ketum PBNU Said Aqil mendukung Prabowo-Sandi merupakan daur ulang berita lama. berita lama yang didaur ulang tersebut, yakni ketika Prabowo dan Sandi bersilaturahmi ke PBNU pada 16 Agustus 2018. Saat itu, Prabowo dan Sandi belum menjadi pasangan cawapres. 

“Ada berita dan video tahun 2014 yang direreproduksi dan dipublikasikan sekarang, seakan peristiwa terkini,” jelas Robikin. 

Robikin mengatakan, tindakan itu sangat tidak terpuji dalam upaya meraih dukungan. Dia menambahkan hal itu juga jauh dari akhlak yang diajarkan Islam.

“Sukses pemilu adalah sukses bangsa Indonesia. Mari berpartisipasi wujudkan pemilu yang bermartabat, berintegritas. Jangan gunakan hoaks, hate speech (ujaran kebencian), dan fake news (berita palsu),” ungkapnya. 

Dalam mandataris Muktamar PBNU, lanjut Robikin, ketua umum tidak boleh berkampanye. Karena itu, dia mengatakan, selama ini Kiai Said Aqil memilih mendoakan sukses pemilu untuk Indonesia yang lebih baik dalam berbagai kesempatan. “Kalau mendoakan agar Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin memimpin Indonesia mendatang? Masak, Kiai Said Aqil tidak boleh berdoa. Boleh dong,” ucapnya.