Ridwan Kamil Optimistis Kawasan Rebana Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Jabar Hingga 7 Persen

Ridwan Kamil Optimistis Kawasan Rebana Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Jabar Hingga 7 Persen
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil/ Dok. Pemprov Jabar.

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil optimistis Kawasan Cirebon-Patimban-Kertajati (Rebana) akan berkontribusi menambah 3 persen bagi pertumbuhan ekonomi Jabar sehingga pada 2030 akan tumbuh 7 persen. Sedangkan pertumbuhan ekonomi Jabar diperkirakan berada dikisaran 4 persen hingga akhir jabatannya selesai pada September 2023.

“Tapi adanya kawasan Rebana maka ekonomi Jawa Barat akan mampu tumbuh sampai 7% pada 2030 karena ada kawasan ini menambah 3% bagi pertumbuhan ekonomi,” kata Ridwan Kamil dalam webinar, Selasa (13/7/2021).

Menurut dia, pembentukan kawasan Rebana merupakan upay peningkatkan daya saing yang akan berdampak pada pertumbuhan investasi dan pertumbuhan ekonomi nasional serta mendukung instrumen percepatan pembangunan ekonomi khususnya di Pulau Jawa, khususnya Jabar.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyebutkan, Kawasan Rebana diproyeksikan mendongkrak perekonomian hingga 7 persen, bahkan membuka peluang 4, juta lebih lapangan pekerjaan dan mendongkrak investasi hingga diatas 7 persen.

Diketahui, Kawasan Rebana berdasarkan rekapitulasi program prioritas, terdapat total 81 proyek prioritas senilai Rp234,59 triliun dimana pembiayaan terdiri dari APBN, APBD, dan swasta BUMN/BUMD.

Saat ini, telah disiapkan 13 kawasan yang diperuntukkan area perindustrian antara lain Cipali Subang barat, Cipali Subang timur, Cipali Indramayu, Buton, Kertajati, Jatiwangi, Cirebon, Krangkeng, Tukdana, Balongan, Losarang, Patrol dan Patimban.

Sebelumnya, Kang Emil menyatakan, Kawasan Rebana mendatang akan diintegrasikan oleh sebuah sistem. Sebab, Rebana menghubungkan tiga titik penting yakni Kertajati, Patimban dan Cirebon.