Ridwan Kamil Dinobatkan Sebagai Bapak Pembangunan Kepemudaan Jabar

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dinobatkan sebagai Bapak Pembangunan Kepemudaan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jabar.
"Kami menilai Kang Emil sebagai sosok inspiratif dan contoh bagi pemuda di Jabar," kata Ketua KNPI Jabar Rio F Wilantara, di Bandung, Kamis (31/12) dilansir Antara.
Penghargaan tersebut disematkan kepada pria yang akrab disapa Kang Emil itu dalam ajang KNPI Awards Tahun 2020 yang digelar secara virtual.
Rio mengatakan, KNPI Award Tahun 2020 sebagai acara tahunan merupakan apresiasi kepada insan yang telah banyak berdedikasi terhadap pembangunan kepemudaan di Jabar.
"KNPI Award 2019 memberikan implikasi kepada kenaikan indeks pemuda, makanya tahun ini harus digiatkan lagi," tambah dia.
Dia menabahkan bahwa pihaknya punya parameter dan ukuran penilaian yang mengacu pada Permenpora terkait indeks pembangunan pemuda, ada 10 instrumen.
"Lalu diolah oleh kita, dinilai dari tim akademisi, birokrat, Dispora Jabar, dan KNPI,” tambahnya.
Rio mengatakan, pemuda harus berkontribusi pada pembangunan yang tentunya bekerja sama dengan para pemangku kebijakan, sementara acara KNPI Award menjadi stimulusnya.
“Piala bukan segalanya, yang penting manfaat lebih luas bagi pembangunan Jabar,” kata Rio.
Sementara itu, Kang Emil mengatakan, di awal kepemimpinannya sebagai Gubernur Jabar pada 2018 lalu, Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Jabar ada di peringkat 34 di Indonesia.
IPP merupakan sebuah tolok ukur untuk capaian kepemudaan di lima bidang dasar, yaitu pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, serta gender dan diskriminasi.
Menurut dia, kegiatan pembangunan kepemudaan sebelumnya sudah banyak yang sudah dilakukan, namun belum tepat sasaran.
“Ibaratnya aksinya ada, tapi bahasanya belum nyambung,” ujarnya menabahkan.
Karena itu, berbagai perbaikan dilakukan dan mencoba lebih fokus membangun kepemudaaan. Instruksi dan konsep banyak diberikan, agar pembangunan pemuda ini meningkat.
"Hasilnya IPP Jabar 2019 berhasil naik 14 peringkat ke posisi 20.Saya harus mengapresiasi kinerja Dinas Kepemudaaan dan Olahraga Jabar,” ujarnya.
Kang Emil mengingatkan bahwa modal menjadi negara maju ada tiga, yaitu indeks infrastruktur, indeks pembangunan sumber daya manusia, dan indeks reformasi birokrasi.
“Jadi, investasi kepada pemuda adalah sepertiga dari kesuksesan membangun negara maju,” tambah dia.
Dia pun berharap pembangunan kepemudaan terus meningkat dan menjadi yang terbaik di Indonesia, dan melalui kolaborasi dengan organisasi kepemudaan seperti KNPI, dia yakin hal itu dapat terwujud.
“Kami sangat mendukung kegiatan KNPI sebagai rumah dari organisasi-organisasi pemuda secara maksimal,” demikian kata Ridwan Kamil.