PPP Tegaskan Frasa Agama Harus Tetap ada Dalam Peta Jalan Pendidikan
Faisal Maarif
MONITORDAY.COM - Kontroversi soal tidak dicantumkannya frasa agama dalam rencana peta jalan pedidikan nasional 2020-2035 masih menuai protes dari banyak pihak.
Sekjen DPP Partai Persatauan Pembangunan (PPP), M. Arwani Thomafi menyatakan, partainya menegaskan bahwa frasa agama harus tetap ada dalam peta jalan pendidikan nasional.
Hal tersebut merupakan salah satu hasil rekomendasi dari Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP yang digelar Jumat-Sabtu, 12-13 Maret 2021 di jakarta.
"PPP mendorong Pemerintah untuk selalu konsisten menempatkan frasa agama dalam peta jalan pendidikan nasional 2020-2035," kata Arwani, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Sabtu (13/3/2021).
Dia mengungkapkan, bahwa PPP berkomitmen untuk terus mengawal pendidikan nasional sesuai dengan amanat konstitusi, seperti tercantum dalam Pasal 31 ayat (2) UUD 1945.
"Berorientasi pada peningkatan keimanan, ketakwaan, serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa," ungkap Arwani.
Oleh Karena itu, Dia menegaskan bahwa frasa agama dalam peta jalan pendidikan harus tetap ada, karena agama dan negara dalam hal ini merupakan entitas yang saling mendukung dan melengkapi.
"Agama dan Negara merupakan dua entitas yang saling mendukung satu dengan lainnya, yang tidak saling menegasikan. Hal ini sejalan dengan Pancasila dan UUD 1945," demikian kata Arwani Thomafi.
