Pererat Silaturahim, PDPM Kabupaten Cirebon Gelar Buka Puasa Bersama
Bintang Timur
MONITORDAY.COM - Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Cirebon menggelar buka puasa bersama demi mempererat silaturahmi di antara ketua dan segenap anggota
dalam upaya meraih keberkahan di Bulan Suci Ramadan.
Kegiatan bukber yang dihelat secara sederhana pada Ahad (2/5/2021) bertempat di Masjid SMA Muhammadiyah Kedawung Kabupaten Cirebon berjalan penuh dengan khidmat.
Kendati berpuasa dalam suasana pandemi, tidak menyurutkan semangat Ketua dan Anggota PDPM untuk tetap menjalin silaturahim dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Acara diawali dengan sambutan dari Ketua PDPM Kabupaten Cirebon, Yanyan yang menyambut kehadiran seluruh anggota dalam penuh keakraban.
Dengan mengenakan seragam PDPM, yanyan menilai bahwa kekompakan ini harus terus dijaga karena bermuhammadiyah terlebih di kepemudaan, tidak hanya berkumpul apalagi selebrasi tanpa aksi.
Bagi Yanyan, Kader Muhammadiyah harus memiliki komitmen kepada Islam. Namun bentuk komitmen itu tidak sebatas ucapan akan tetapi dalam bentuk aksi nyata. Bentuk ke-Islaman dan keimanan seseorang ialah dengan adanya amal nyata dam kehidupan, baik dalam individu maupun kelompok khususnya di persyarikatan Muhammadiyah.
Adapun salah satu prinsip Aqidah dalam Islam adalah cinta karena Allah dan benci karena Allah yaitu dengan cara mencintai dan memberikan loyalitas kepada umat.
Lebih lanjut, yanyan mengimbau kepada Kader Muhammadiyah, terutama Organisasi Otonom (Ortom) Pemuda Muhammadiyah, sudah seharusnya ikut serta untuk mengikuti jenjang pengkaderan yang ada di masing-masing Ortom, hal ini sebagai salah satu penguatan ideologi Muhammadiyah kedepan serta dalam rangka mengokohkan dan mendidik kader-kader berikutnya agar semakin komitmen kepada Islam dan loyal dengan Muhammadiyah.
Bukber pun dilanjutkan dengan siraman spritual yang disampaikan oleh Rokhmat, Anggota PDPM yang juga Kuwu (Kepala Desa) dan Dosen Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC).
Rokhmat menekankan bahwa menjadi kader Pemuda Muhammadiyah tidak melihat siapaun yang berada didalamnya, yang ditampilkan didalam PDPM adalah karya.
" Hari ini saya bisa berada dengan mahasiswa saya yang sering bolos, tapi kita bisa bersama di PDPM. Ini membuktikan bahwa, tidak ada disparitas sesama kaders karena setiap insan yang ada didalam PDPM adalah penggerak yang bertumbuh sesuai kebutuhan zaman," ungkap Rokhmat sambil berkelakar yang disambut tawa dan canda PDPM.
Tanpa terasa, jarum jam menunjukan waktu berbuka puasa, Rokhmat dan seluruh anggota PDPM mengakhiri kajian bukber dengan membaca "Alhamdulillah" serta doa niat berbuka puasa seraya menikmati hidangan yang telah tersedia.
