Pemkab Sebut Kebutuhan Bawang Merah di Bangka Capai 942 Ton per Tahun

Pemkab Sebut Kebutuhan Bawang Merah di Bangka Capai 942 Ton per Tahun
Ilustrasi/ Dok. ANTARA

MONITORDAY.COM - Kebutuhan komoditi bawang merah di daerah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 942 ton lebih per tahun.

Demikian Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bangka, Elius Gani di Sungailiat, Senin (1/3/2021). 

Elius mengatakan, angka kebutuhan komoditi jenis itu dihitung dari jumlah kebutuhan per kapita masyarakat sebanyak 2,9 kilogram per tahun dari jumlah penduduk mencapai 318 ribu lebih jiwa.

Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, ujar Elius, dipasok dari daerah penghasil bawang merah seperti dari pulau Jawa mengingat kemampuan produksi hasil panen petani setempat tercatat hanya 8,9 ton per tahun.

"Kondisi ini menjadi peluang petani untuk mengembangkan budi daya hortikultura bawang merah mengingat panen petani hasil uji cobanya cukup memuaskan," urainya.

Menurut dia, masa tanam hingga panen bawang merah relatif singkat membutuhkan waktu 60 hari, hanya saja untuk mendapatkan hasil panen maksimal memerlukan perlakukan perawatan yang intensif seperti halnya tanaman lain.

"Saya mendorong petani mulai mengembangkan budi daya bawang merah dengan memanfaatkan area yang tersedia mengingat lahan pertanian masih cukup luas," sebutnya.

Elius pun mengakui petani di daerahnya baru sebagian atau sekitar empat hektar di 15 titik yang mencoba menanam bawang merah karena selama ini beranggapan sulit membudidayakan.

"Saya optimis produksi bawang merah dapat terus dikembangkan sehingga mengurangi ketergantungan pasokan dari luar," tukasnya.