Pasca Banjir, 88 Titik Pengungsian Tersebar di Jabodetabek

Jumlah warga terdampak di wilayah Jabodetabek dan Kabupaten Karawang sebanyak 44.579 KK (119.268 jiwa).

Pasca Banjir, 88 Titik Pengungsian Tersebar di Jabodetabek
Ilustrasi foto.

MONITORDAY.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menginformasikan ada 88 titik pengungsian pasca banjir yang tersebar di wilayah Jabodetabek dan Karawang hingga Kamis (27/2), malam.

"Titik pengungsian warga terbanyak di wilayah Jakarta Timur dengan 36 titik. Selain di Jakarta Timur, titik pengungsian juga berada di Jakarta Utara 26 titik, Karawang 11, Jakarta Barat 8, Kota Tangerang 3, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi dengan masing-masing 2 titik," tutur Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, Agus Wibowo, dalam siaran persnya. 

Agus mengungkapkan, bahwa hingga Kamis (27/2), jumlah warga mengungsi sebanyak 12.608 KK (45.861 jiwa). Jumlah terbanyak teridentifikasi di Jakarta Timur dengan 7.496 KK (27.429 jiwa), sedangkan di wilayah Karawang sebanyak 3.591 KK (12.740 jiwa). Data korban jiwa sebanyak 9 orang. 

"Jumlah warga terdampak di wilayah Jabodetabek dan Kabupaten Karawang sebanyak 44.579 KK (119.268 jiwa)," ungkapnya. 

Agus menambahkan, berdasarkan pantauan BNPB, genangan banjir masih terjadi dengan ketinggian beragam. Di wilayah Kabupaten Bekasi, ketinggian air antara 20 – 150 cm, Kabupaten Tangerang 42 – 168 cm, Kota Tangerang 20 – 130 cm, dan Karawang 150 cm. Wilayah lain seperti di DKI Jakarta, Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Tangerang Selatan telah surut.

Sementara itu, terkait dengan peringatan dini cuaca BMKG menginformasikan potensi cuaca berupa hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir pada dua hari ke depan. 

"Wilayah yang perlu meningkatkan kesiapsiagaan, antara lain Jabodetabek dan Jawa Barat," tandas Agus Wibowo.