KPU Prioritaskan Pengiriman Logistik Pemilu Ke Papua Dan Daerah Perbatasan

MONITORDAY.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai sibuk mengirim logistik kebutuhan Pemilu 2019 ke berbagai daerah di Indonesia. Termasuk pengiriman logistik berupa bilik dan kotak suara. Namun demikian, terdapat beberapa daerah yang menjadi prioritas KPU untuk lebih awal pengirimannya. 

"Ada beberapa daerah yang jadi prioritas pengiriman kotak suara dan bilik suara," ujar komisioner KPU Pramono Ubaid Thantowi di kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (9/10/2018).

Pramono menjelaskan, bahwa beberapa daerah yang menjadi prioritas soal bilik dan kotak suaranya telah dikirim. Daerah prioritas itu tentu saja daerah dengan jarak terjauh, dan terdalam Indonesia.

"Daerah-daerah yang sudah kami kirimi adalah daerah yang tujuannya terjauh dari sisi geografisnya paling sulit, sehingga kita dahulukan (pengirimannya)," ujar Pramono.

Daerah tersebut antara lain, Papua dan Papua Barat, pengiriman itu telah berlangsung sejak tanggal 4 Oktober 2018 lalu.

"Katakanlah Papua Barat, itu nanti kirim tanggal 5 Oktober sampai baru tanggal 18 Oktober. Lalu Papua itu dikirim 4 Oktober, baru sampai 23 Oktober," tutur Pramono.

Disamping itu, ada juga daerah lain yang juga telah dilakukan pengiriman logistiknya, diantaranya seperti Maluku Utara, Gorontalo, hingga Sumatera Utara. Namun, menurutnya, pengiriman ini belum dilakukan secara keseluruhan.

"Sudah ada banyak (logistik yang dikirim) ke Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Bangka Belitung, Sumatera Utara," jelas Pramono.

"Ada yang sudah kirim, tapi ini belum seluruhnya ya, masih ada kabupaten di provinsi itu. Jadi kabupaten tertentu di provinsi itu yang didahulukan, belum seluruh provinsi itu," tambahnya.