Muchlas Rowi Bagi Pengalaman Kelola Perusahaan Milik Muhammadiyah

MONITORDAY.COM - Bidang ekonomi dan kewirausahaan merupakan salah satu garapan baru yang sedang berusaha dikembangkan oleh Muhammadiyah. Sebelumnya Muhammadiyah sudah sukses menelurkan berbagai amal usaha dalam bidang kesehatan, pendidikan dan pelayanan sosial. Mengembangkan ekonomi dan kewirausahaan di persyarikatan dapat dilakukan dengan mendirikan perusahaan di bawah naungan Muhammadiyah.
Muchlas Rowi Komisaris PT. Jamkrindo dan founder Monday Media Group mengatakan bahwa pengelolaan bisnis di Muhammadiyah tidak efektif bila melalui model top down. Hal tersebut dilandasi oleh pengalamannya saat mengurus perusahaan milik persyarikatan. Menurutnya mengelola bisnis di Muhammadiyah harus dengan model bottom up dan tetap mengedepankan profesionalitas.
"Sejak mahasiswa saya sudah direkrut untuk mendirikan perusahaan di Muhammadiyah. Saya diminta menggarap bisnis jasa pariwisata. Hampir setiap liburan sekolah dan perguruan tinggi Muhammadiyah mengadakan karya wisata. Waktu itu saya membuat PT dan merekrut profesional. Dalam kenyataannya kita tetap bersaing, tidak bisa menggunakan satu surat sakti yang dikeluarkan PP. Muhammadiyah. Bisnis Muhammadiyah tidak bisa mengandalkan top down," tuturnya dalam webinar yang diselenggarakan oleh Jaringan Intelektual Berkemajuan Senin (26/04/2021).
Muchlas menceritakan secara lebih detail pengalamannya. Bahwa untuk menjual sebuah produk di Amal Usaha Muhammadiyah tetap harus bersaing dengan vendor lainnya.
"Pernah kami datang ke sebuah amal usaha untuk menawarkan jasa pariwisata. Ternyata presentasi kita tidak diterima. Kami juga pernah diamanati Direktur Percetakan untuk mencetak Majalah Muhammadiyah. Ternyata prosesnya tidak bisa semudah itu," pungkasnya.