Momentum Kemerdekaan, Ketum DPP IMM Ajak Pemuda Lawan Penjajahan Gaya Baru!

MONDAYREVIEW.COM, Jakarta - Kemerdekan harus dipahami secara substansial. Cita-cita kemerdekaan, dalam hal ini keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia harus diwujudkan.

Demikian yang dikatakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) Taufan Putra Revolusi Korompot, memaknai momentum HUT RI ke-71.

"Sistem ekonomi-politik kita hari ini adalah sistem yang dipaksakan oleh para neo-kolonialis untuk menancapkan penjajahan gaya baru di republik ini. Imbasnya tercabik-cabiknya budaya bangsa" katanya, kepada mondayreview, di Jakarta, Rabu (17/8).

Karena masih langgengnya sistem yang dipaksakan tersebut, akibatnya keadilan dan kesejahteraan belum mampu terwujud. Justru, sambung Taufan, yang tejadi ialah ancaman kedaulatan bangsa.

"Kemerdekaan jangan hanya dipahami secara simbolis dan di isi dengan kegiatan secara seremonial (belaka)," tandasnya.

maka dari itu, lanjut dia, pemuda-pemuda Indonesia harus melawan dan menjadi pahlawan-pahlawan baru.

"Pejuang-pejuang baru, untuk melawan penjajahan gaya baru. Paling tidak, mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin di bangsa ini di berbagai lini," pungkas pria asal Sulawesi ini.

Red: Fahreza Rizky