KPU: Pengadaan Logistik Pemilu 2019 Lebih Hemat Dibandingkan Sebelumnya

KPU : Pengadaan Logistik Pemilu 2019 Lebih Hemat Dibandingkan Sebelumnya    

KPU: Pengadaan Logistik Pemilu 2019 Lebih Hemat Dibandingkan Sebelumnya

MONITORDAY.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan pihaknya telah mampu menghemat uang negara karena tidak lagi menggunakan kotak suara berbahan alumunium, melainkan berbahan kardus.

Anggota Komisioner KPU, Pramono Ubaid Tanthowi bahkan menyebut, anggaran logistik 2019 akan jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan pemilu-pemilu sebelumnya. Hal itu disebabkan karena biaya pendistribusian digabung dengan biaya pengadaan melalui e-katalog.

"Secara overall kita mendapatkan harga yang lebih murah dari proses pengadaannya, itu jauh lebih murah dengan dibandingkan di 2014. Pilkada 2018 anggaran logistik kita kan jauh lebih murah dengan menggunakan e-katalog itu," katanya di gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (9/10).

Dari anggaran yang telah digunakan, Pramono menyebut terdapat efisiensi yang bisa dimanfaatkan untuk honorarium Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) bulan Oktober hingga Desember yang nantinya akan dilaporkan secara rapih dan teratur.

Selain itu, dengan menggunakan e-katalog pihaknya juga akan menekan resiko adanya pelanggaran hukum, karena terdapat juga BPK dan DKPP di dalamnya.

"Risikonya lebih kecil, terutama resiko dari hukum lebih aman, proses pengadaannya kita melibatkan DKPP, BPK segala macam dari sisi itu kita lebih tenang tidak ada lagi potensi-potensi masalah hukum jauh lebih aman untuk kita," tutup Pramono.