Kebakaran Hutan dan Lahan, Kondisi Udara Riau Membaik
Agus Wibowo, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB melaporkan kondisi udara Riau telah membaik. Sebelumnya, kulitas udara di Riau di kabarkan mengalami penurunan akibat kebakaran hutan dan lahan.
Fachri Septian
MONITORDAY.COM - Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo melaporkan kondisi udara Riau telah membaik. Sebelumnya, kulitas udara di Riau dikabarkan mengalami penurunan akibat kebakaran hutan dan lahan.
"Kualitas udara di Riau kembali membaik setelah dua hari sebelumnya dilaporkan sedikit kurang baik dan terdeteksi adanya asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla)," kata Agus dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (28/7).
Asap yang mengerubuni Riau selama dua hari ini telah membaik
Indek Standar Pencemaran Udara (ISPU) menunjukkan angka 47.29, dari angka tersebut menunjukkan telah membaiknya kualitas udara di Riau.
"Sore ini (28/7) kualitas udara di Riau kembali membaik setelah dua hari sebelumnya dilaporkan sedikit kurang baik dan terdeteksi adanya asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pantauan kondisi udara di beberapa tempat oleh petugas lapangan juga menunjukkan sudah membaik, nilai Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Pekanbaru pada Minggu (28/7), pukul 18.00 WIB menunjukkan angka 47.29 (baik)," lanjut Agus.
Satuan tugas (satgas) udara telah mengerahkan 17 helikopter untuk water bombing dan dua pesawat untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Total personil yang akan diturunkan untuk operasi Siaga Darurat Karhutla di Riau adalah 1.512 personil gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD dan relawan.
