Kasus Lanjutan Mafia Karantina, Polda Metro Periksa Kadis Pariwisata DKI Jakarta

MONITORDAY.COM - Polda Metro Jaya terus menyelidiki kasus mafia karantina yang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu.
Saat dikonfirmasi, Polisi tengah memeriksa Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya pada Jumat (30/4/2021).
"Benar, Plt Kadis yang hadir," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.
Lebih lanjut, Yusri menjelaskan, Gumilar diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan terkait "pass card" atau kartu akses Dinas Pariwisata yang digunakan oleh salah satu mafia karantina tersebut.
"Terkait dengan terbitnya kartu pas bandara. Padahal yang bersangkutan (tersangka mafia karantina) sudah pensiun," imbuhnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengamankan tiga orang mafia kekarantinaan di Bandara Soekarno-Hatta yang berinisial S, RW, dan GC.
Salah satu tersangka berinisial S diketahui sebagai pensiunan Disparekraf DKI Jakarta.
"Kita dalami semua termasuk adanya kartu pas yang memang saudara S yang mengatur mulai dari menjemput dan ini memiliki kartu pas. Dia dulu mantan pegawai, pensiunan dari Pariwisata DKI, sudah pensiun," ungkap Yusri.
Selain itu, Yusri menyebutkan, satu tersangka lainnya yang berinisial RW, yang merupakan anak tersangka S, juga mempunyai kartu akses serupa yang digunakan untuk keluar masuk bandara.
"(Tersangka) tahu seluk beluk bandara bahkan bisa keluar. Kami masih dalami kartu pasnya termasuk anak S, RW sama, bisa ada kartu pas keluar masuk bandara, ini masih kita dalami," pungkas Yusri.