Kapus Kajian AKN DPR RI Nilai UMAM Jadi Tonggak Sejarah  Muhammadiyah Go Global 

Kapus Kajian AKN DPR RI Nilai UMAM Jadi Tonggak Sejarah  Muhammadiyah Go Global 
Kepala Pusat Kajian Akuntabilitas Keuangan Negara (PKAKN) Badan Keahlian (BK) Sekretariat Jenderal DPR RI Helmizar (Foto: Humas AKN-DPR-MMG)

MONITORDAY.COM - Kepala Pusat (Kapus) Kajian Akuntabilitas Keuangan Negara (AKN) DPR RI, Helmizar menilai Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) menjadi tomggak sejarah dan terobosan  bagi Pengurus Pusat (PP) dan keluarga besar Muhamadiyah dalam melakukan  ijtihaddnya dalam ekspansi  global di Malaysia. 

Helmizar juga meyakini bahwa inisiasi keluarga besar Muhammadiyah kedepan tidak hanya melebarkan sayap di negeri jiran saja, namun seluruh penjuru dunia.

" Alhamdulillah, saya bangga bercampur haru, Muhammadiyah kembali memberikan kontribusi nyata untuk negeri. Terlebih di masa pandemi yang belum melandai ini," ucap Helmizar kepada monitorday.com, Jum'at (13/8/2021).

Menurut Helmizar,  langkah maju Muhammadiyah di masa pandemi ini patut diapresiasi.  Apalagi lahirnya UMAM di 76 tahun merdeka memiliki makna filosofis. 

Muhammadiyah ibarat ibu yang ikut melahirkan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Siapa yang mengabaikan Muhammadiyah dan peran kesejarahan lainnya, berarti lupa dan terputus dari sejarah Indonesia.

Selain itu, kata Helmizar, UMAM adalah langkah maju dunia Pendidikan Muhamadiyah dalam mencetak pemimpin bangsa yang berwawasan international yang  mengedepankan ciri dakwah kemuhamadiyaan.

Dengan demikian, Helmizar mengakui, Muhammadiyah menjadi beteng terakhir lembaga pendidikan Indonesia yang  terus berkiprah dan memberi kontribusi besar bagi pencerdasan dan pemajuan bangsa melalui usaha-usahanya di bidang pembaruan paham keagamaan, pendidikan, kesehatan, pelayaanan sosial, pemberdayaan masyarakat, pendidikan politik kebangsaan, dan gerakan dakwah lainnya.