Jokowi Bikin Panitia Nasional Presidensi G20 Indonesia, Ada nama Airlangga, Mahfud MD, dan Sri Mulyani

MONITORDAY.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyusun panitia nasional penyelenggara Presidensi Indonesia di Group of Twenty (G20) tahun 2022. Susunan panitia tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2021.
Dalam Keppres disebutkan, panitia nasional itu memiliki tugas antara lain, menyusun dan menetapkan rencana induk penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia, termasuk di dalamnya penentuan tema, agenda prioritas, serta juga rencana kerja dan anggaran penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia.
Adapun dalam susunan panitia terdapat ketua-ketua yang terdiri dari tiga bidang, yakni bidang sherpa track, finance track, dan bidang dukungan penyelenggara acara.
Bidang sherpa track diisi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto sebagai ketua I, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi sebagai ketua II, dan Wakil Menteri Luar Negeri, Mahendra Siregar sebagai wakil Ketua.
Selanjutnya bidang finance track, yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai Ketua I, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, kemudian Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, sebagai Wakil ketua I, dan Deputi Gubernur Senior Bank lndonesia, Destry Damayanti sebagai wakil ketua II.
Adapun bidang dukungan penyelenggara acara, diketuai oleh Menteri Koordinator Bidang Politik,
Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD.
Dalam Keppres 12/2021 juga terdapat Dewan Pengarah Panitia yang terdiri Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, serta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.
"(Pengarah) bertugas memberikan arahan, saran, dan pertimbangan kepada Ketua dalam rangka penyelenggaraan rangkaian Presidensi G20 Indonesia," bunyi Keppres 12/2021.
Selain itu, dalam panitia juga terdapat Penanggung jawab Bidang, yang terdiri dari bidang Logistik dan Infrastruktur, Bidang Komunikasi dan Media, Bidang Side Events, dan Bidang Pengamanan. Kemudian, ada juga koordinator harian, dan bidang sekretariat.
Seperti diketahui, Indonesia terpilih menjadi presidensi G20 melanjutkan kepemimpinan Italia. Penyerahan presidensi telah dilakukan pada penutupan KTT G20 Roma yang berlangsung di La Nuvola pada Minggu, (31/11).
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Menteri Italia Mario Draghi dengan menyerahkan palu kepada Presiden Jokowi. Dengan ini, Indonesia akan menjadi Presidensi mulai 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022.