Jelang Natal dan Tahun Baru, Ganjar Minta Kepala Daerah Waspadai Gelombang Ketiga Covid-19

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo meminta para kepala daerah di wilayahnya untuk mewaspadai potensi adanya gelombang ketiga Covid-19. Hal itu seiring akan adanya perayaan keagamaan seperti Natal dan juga Tahun Baru.
Peringatah ini disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat rapat penanganan Covid 19 di kantornya, Senin (11/10/12).
"Semua harus melakukan persiapan agar tidak terjadi gelombang ketiga. Persiapan paling bagus adalah dengan mempercepat vaksinasi. Selain itu pembelajaran tatap muka juga saya minta terus dipantau ketat," kata Ganjar saat rapat penanganan Covid 19 di kantornya, Senin (11/10/12).
Dia mengaku telah berkomunikasi dengan Menko Marinves, Luhut Panjaitan dan diminta mensosialisasikan hal tersebut supaya jangan sampai ada gelombang ketiga klaster Natal dan Tahun Baru. Salah satu langkah antisipasi yaitu dengan menggenjot vaksinasi.
Selain itu, Ganjar juga meminta pada para kepala daerah di wilayahnya untuk mengetatkan pengawasan.
“Saya sampaikan kepada kawan-kawan para Bupati Wali Kota, agar diantara mereka juga tidak lengah terhadap pengawasan masyarakat. Masker yang paling utama nih nggak boleh dicopot,” ungkanya.
Ia juga meminta para kepala daerah menggalakkan sosialisasi terkait prokes harus dimulai sejak sekarang hingga saat libur panjang mendatang. Dengan demikian, masyarakat tetap bisa beraktivitas dengan aman.
"Mereka yang beraktivitas secara ekonomi, mungkin ibadah, di sekolah mereka tetap berada dalam kondisi prokes yang ketat. Itu poin-poin yang hari ini menurut saya penting untuk kita sampaikan,” sebutnya.
Sejumlah antisipasi libur panjang yang juga disiapkan Pemprov Jateng seperti menyiapkan sarana dan prasarana angkutan, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Selanjutnya, kewajiban memakai masker, ketersediaan hand sanitizer pada tiap pintu keluar masuk kendaraan, terminal, penyediaan cuci tangan pada terminal. Kemudian, memastikan semua yang beraktifitas di terminal dan kendaraan umum telah divaksin dan menginstall aplikasi peduli lindungi serta melaksanakan pos pengamanan bersamaan dengan pos kesehatan pada titik-titik strategis.