Jadi Tenaga Ahli Perumda Pasar Jaya, Hercules Sebut Yang Tidak Setuju Temui Dirinya

MONITORDAY.COM - Rosario de Marshall atau Hercules diangkat menjadi tenaga ahli di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta Perumda Pasar Jaya. Hercules mengatakan dirinya menjadi tenaga ahli merupakan penghargaan, bukan untuk mencari makan.
"Namanya, ini suatu penghargaan ya terima kasihlah. Tapi kita bukan cari makan di situ," kata Hercules seperti dilansir Antara, Selasa (22/2/2022).
Hercules mengakui dirinya diberi penghargaan tersebut tak lepas dari bersahabat baik dengan Dirut Perumda Pasar Jaya. Namun, Hercules tidak meminta jabatan dan hanya memilih menjadi staf karena dirinya berkeinginan mengabdi pada DKI Jakarta.
Orang mengangkat supaya jadi satu penghargaan karena saya ini berteman baik dengan Dirut, bersahabat baik, jadi saya (bilang) jadi staf ajalah, Bang. (Dirut membalas) oh iya boleh, boleh nggak ada masalah. Ya nggak apa-apa," tuturnya.
Selain itu, Hercules menepis dirinya ditunjuk menjadi tenaga ahli terkait dengan keamanan pasar.
"Keamanan apa? Apa yang mau diamankan, saya juga terlibat di salah satu 'security' tapi nggak perlu saya bicara, saya pernah jabatan, tapi orang nggak tahu aja. Tapi itu kan jabatan. Anak buahnya hampir tiga ribu lebih, apakah perlu kasih tahu orang? Kan tidak perlu," ujarnya.
Hercules juga bicara jika ada orang yang 'kebakaran jenggot' atas penunjukan dirinya menjadi tenaga ahli direksi Perumda Pasar Jaya. Hercules menyebut pihak itu hanyalah orang-orang 'lapar'.
"Nah kalau orang-orang yang 'kebakaran jenggot' ini kan orang 'lapar'. Akhirnya cuma bisanya menggonggong tapi nggak mau bilang 'Saya tidak terima kamu jadi staf ahli, kenapa harus kamu yang jadi staf ahli tidak saya aja' nah baru laki-laki," ucap Hercules.
Hercules dipilih setelah mengikuti rangkaian uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test.