Indonesia – Australia Sepakati Kerja Sama Ekonomi IA-CEPA

Indonesia dalam hal ini mendorong agar program 100 hari implementasi dari IA-CEPA dapat dilakukan.

Indonesia – Australia Sepakati Kerja Sama Ekonomi IA-CEPA
Foto: biro pers Setpres

MONITORDAY.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison di Parliament House, Canberra, Australia, Senin (10/2). Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan kerjasama bidang ekonomi Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement atau IA-CEPA.

Jokowi mengatakan, melalui kesepakatan tersebut, kedepan kerjasama bilateral antara Indonesia-Australia akan lebih terarah.  

“Ke depan hubungan ekonomi kedua negara secara komprehensif akan lebih maju dan harus lebih dirasakan manfaatnya oleh rakyat kedua negara,” ujar Jokowi usai pertemuan tersebut. seperti dikutip dari laman setkab.

Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan ini Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Politik Hukum dan HAM Mahfud MD, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

Jokowi mengatakan, Indonesia dalam hal ini mendorong agar program 100 hari implementasi dari IA-CEPA dapat dilakukan. Antara lain pelaksanaan Australia Business Week yang dipimpin oleh Menteri Perdagangan Australia di Indonesia.

Selain itu, juga kunjungan sejumlah major private investor Australia ke Indonesia, serta kerja sama untuk pendanaan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia, serta kerja sama di bidang pendidikan dalam rangka pengembangan sumber daya manusia.

“Tadi sudah disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison mengenai akan dibukanya Monash University di Indonesia,” tambah Jokowi.

Presiden menambahkan, melalui IA-CEPA ini, Indonesia berharap agar Australia dapat menjadi mitra penting, antara lain di bidang investasi untuk infrastruktur dan juga di bidang pendidikan.

”Di luar IA-CEPA kita juga membahas kemitraan kedua negara dalam konteks Indo-Pacific. Kita mengharapkan bahwa stabilitas perdamaian, kesejahteraan secara merata dapat terus tercipta dan terjaga di kawasan Indo-Pacific,” ungkap Jokowi.

Lebih lanjut, Presiden mengungkapkan bahwa kedua negara juga sepakat untuk bersama-sama meningkatkan kerja sama di Pasifik Selatan dengan fokus antara lain pada isu ocean dan perubahan iklim.