Dubes Al Busyra Basnur Ajak Generasi Muda Tingkatkan Daya Adaptasi Dalam Society 5.0
Bintang Timur
MONITORDAY.COM - Era Super Smart Society atau Society 5.0 sebagai pengembangan revolusi industry 4.0 adalah konsep yang berpusat kepada manusia dengan basis teknologi. Dalam Society 5.0, manusia, benda dan system akan tergabung di dalam dunia maya dan membawa nilai baru dalam kehidupan masyarakat dan industri.
Karena itu, generasi muda harus mampu memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan di era Society 5.0 dengan baik, diantaranya melalui peningkatan daya adaptasi terhadap setiap perkembangan yang terjadi dan bekerja smart bukan bekerja keras.
Hal itu dikatakan oleh Duta Besar RI untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika, Al Busyra Basnur ketika menyampaikan pidato kunci pada International Webinar, Students Strategies in Facing Global Economic Competition in the Era of Society 5.0, Senin (25/10/2021).
Webinar yang dihadiri oleh sekitar 350 mahasiswa dan dosen tersebut diselenggarakan oleh IAIN Syekh Nurjati, Cirebon, dan dibuka oleh Rektor yang diwakili oleh Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, Dr. Aan Jelani, S. Ag.
Dubes Al Busyra juga menekankan pentingnya networking dan emotional intelligence dalam menghadapi Society 5.0, karena dunia informasi akan semakin terkoneksi dengan kuat tanpa mengenal batas negara. “Bahkan, emotional intelligence berperan lebih penting bagi seseorang dalam mencapai sukses,” kata Dubes Al Busyra.
Hadir sebagai pembicara Dr. Ayus Ahmad Yusuf, Dosen Fakultas Sharia dan Ekonomi Islamic serta Reni Fitriani, Founder & CEO PT Superkey Consulting dan Founder & Chief OK OCE Andalan, dengan moderator Syaeful Bakhri, M. Si.
