Dosen UAD Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Dengan Olahan Kelapa

MONITORDAY.COM - Para petani kelapa masih mempunyai pengetahuan yang minim mengenai pengolahan kelapa. Hal ini menyebabkan mereka menjual kelapa dengan harga yang minim pula.
Persoalan ini menjadi perhatian dari 3 orang dosen Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Marsudi Endang Sri Rejeki, Nunik Hariyanti dan Wahidah Mahanani melakukan pengabdian masyarakat dengan memberikan Pelatihan Pengolahan Kelapa.
Tidak hanya pengolahan, masyarakat juga dilatih pengemasan dan pemasaran kelapa agar bernilai ekonomis tinggi. Pelatihan tersebut dilaksanakan di masyarakat Padukuhan Nglotak, Kalurahan Kaliagung, Kapanewon, Sentolo, Kulon Progo
"Kami optimis untuk mengangkat nilai ekonomi dari buah kelapa agar lebih tinggi dari sebelumnya. Kami berharap melalui pelatihan ini masyarakat di Nglotak bisa mendapatkan keuntungan dari pengolahan buah kelapa," terang Marsudi Endang Sri Rejeki seperti dalam keterangan tertulis yang diterima awak media, Sabtu (10/4/2021).
Dalam pelatihan tersebut, masyarakat dilatih mengolah kelapa menjadi tepung kelapa dan egg roll atau semprong. Peserta pelatihan berjumlah 15 orang dan diikuti dengan antusias.
Salah satu peserta, Tumiyati mengaku senang dengan adanya pelatihan tersebut. Melalui pelatihan peningkatan nilai ekonomi buah kelapa, dia jadi mengetahui pentingnya proses pengemasan.
“Kami juga jadi tahu pentingnya membedakan keuangan pribadi dan penjualan. Di sisi lain, soal gizi juga menjadi perhatian. Karena kami juga tambah ilmu soal manfaat kelapa dari gizinya. Jadi orang bisa tahu kandungan yang ada di buah kelapa,” jelas Tumiyati.