Dorong Ekspor Nonmigas UKM, Kemendag Siapkan Calon Pelatih dan Pendamping Sektor Dekorasi Rumah

Dorong Ekspor Nonmigas UKM, Kemendag Siapkan Calon Pelatih dan Pendamping Sektor Dekorasi Rumah
Ilustrasi/net

MONITORDAY.COM - Kementerian Perdagangan menyelenggarakan pelatihan umum (general training) bagi calon pelatih (trainer) dan pendamping (coach) untuk program Local Business Export Coaching (LBEC) periode 2020-2024 yang dilaksanakan secara virtual pada 18-19 Maret 2021.

Pelatihan diikuti 42 orang pendaftar sebagai pelatih dan 46 pendaftar sebagai pendamping yang 
berasal dari berbagai kementerian, asosiasi, perusahaan, dan universitas.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Kasan menjelaskan, para Peserta dalam pelatihan umum tersebut dibimbing tenaga ahli dari Centre for the Promotion of Imports from Developing Countries (CBI) Belanda.

“Pelatihan ini mempersiapkan pelatih dan pendamping yang akan membina pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang akan melakukan ekspor,” jelas Kasan, dalam siaran pers, Kamis (18/3/2021). 

Kasan pun memberikan apresiasi kepada pada pendaftar yang terdiri dari lintas kementerian, asosiasi, perusahaan, universitas, dan pegawai purnabakti yang masih semangat berkarya.

Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Marolop Nainggolan mengungkapkan bahwa pelatihan umum ini merupakan rangkaian proses rekrutmen pelatih dan pendamping yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam membina para pelaku UKM melakukan ekspor ke pasar Eropa serta mengembangkan bisnis produk dekorasi rumah. 

“Pelatihan awal ini bertujuan menyeleksi kandidat-kandidat pelatih dan pendamping program LBEC. Kemendag berkomitmen memberikan pelatih dan pendamping terbaik bagi pelaku usaha yang akan dibina dalam program ini selama empat tahun ke depan,” jelas dia. 

Pada akhir Maret 2021, calon pelatih dan pendamping terpilih akan kembali dibimbing tenaga ahli CBI Belanda agar memiliki kemampuan menuntun perusahaan sesuai standar CBI Belanda dan memenuhi kriteria yang ditentukan kelompok kerja. 

Selanjutnya, pelatih, dan pendamping akan diberikan modul pembelajaran mengenai perencanaan pemasaran ekspor (export marketing planning) serta mengintegrasikan desain keberlanjutan (integrating sustainable design), persyaratan akses pasar (market access requirement), dan intelejensi pasar (market intelligence). 

"Selanjutnya mengenai partisipasi perdagangan adil yang efektif (effective trade fair participation), tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility), dan keterampilan pendampingan (coaching skills),” imbuh Marolop. 

Program LBEC 2020-2024 sektor dekorasi rumah Indonesia merupakan program kerja sama antara Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan (HIMKI), Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), serta didukung CBI Belanda.