Bupati Cirebon: Kinerja CSR Di Kabupaten Cirebon Memang Luar Biasa
Masyarakat merasakan banyak manfaat dari CSR

MONITORDAY.COM - Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengapresiasi keterlibatan dunia usaha dalam pembangunan di Kab Cirebon yang sudah berjalan dengan sangat baik. Diakuinya, masyarakat pun merasakan manfaatnya. Dalam konsepsi pembangunan ini sangat positif karena kompleksitas pembangunan dapat diselesaikan dengan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada terutama dunia usaha di Kab Cirebon.
“Saya atas nama pemerintah mengapresiasi setinggi-tingginya upaya dan ini mengucapkan terima kasih atas perhatian saudara yang telah berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah dalam bentuk tangung jawab sosial lingkungan perusahaan dan program kemitraan bina lingkungan karena dengan cara itulah pembngunan di daerah dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien” Kata Bupati saat memberikan penganugerahan CSR Kabupaten Cirebom kepada sejumlah perusahaan swasta, badan usaha milik daera (BUMD), dan badan usaha milik negara (BUMN) di Hotel Verse, Kabupaten Cirebon, kamis (21/11/2019)
Ditegaskan Bupati, dalam konteks pembangunan yang ideal, diperlukan peran pihak dalam melaksanakan tugas sesuai otoritas dan tanggung jawabnya. Pemerintah memiliki peran sebagai regulator, fasilitator dan pemberdaya pembangunan.
“Harus ada regulasi yang dibuat untuk mensejahterakan masyarakat. Salah satu regulasi itu adalah perbup no 76 tahun 2017 yang mengatur mekanisme pelaksanaan tanggung jawab sosial peruahaan kepada lingkungan sekitar”
Sambungnya, regulasi ini mengatur bagaimana dunia usia usaha terlibat dalam pembangunan daerah menggunakan sumber daya perusahaan yang ada dengan peraturan ini diharapakan kebutuhan pembangunan ifrastruktur, sosial dan ekonomi, yang tidak terfasilitasi dari sisi perencanaan dan penganggaran mikro dapat dilaksanakan dunia usaha.
“Berdasarakan PP No 47 tahun 2012 tentang tanggung jawab sosial dan lingkungan perseroan terbatas, disebutkan dalam pasal 3 ayat 2 bahwa perusahaan memiliki kewajiban melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan baik, didalam dan maupun diluar lingkungan sekitar perusahaan. Kami berharap regulasi dan diaktualisasikan secara konkrit di kab Cirebon”
Di akhiri paparannya, Bupati mengakui, dunia usaha cukup intens dalam melaksanakan CSRnya, dibidang kesehatan, pendidikan, saranan umum(infrastruktur), saran ibadah, penangan resiko sosial pasca bencana alam, pelestarian alam (lingkungan) dan sosial kemasyarakatan.
Berdasarkan data dari forum CSR Kabupaten Cirebon, serapan anggaran pada 2018 sebesar Rp 6.2 miliar, 50 persennya dipergunakan untuk pembangunan fisik, mulai dari sarana umum, pendidikan, ruang terbuka, pengelolaan sampah, dan perbaikan wilayah pesisir.
Sedangkan 50 persen lainnya, untuk pendampingan kelompok usaha mandiri, pemasaran produk, pengobatan gratis, beasiswa, pendidikan warga kurang mampu, dan pembangunan rutilahu.
Adapun perusahaan yang diberikan penghargaan di antaranya, PDAM Tirtajati Kabupaten Cirebon, Cirebon Power, PT Indocement, Bank BJB, PT Kereta Api Indonesia, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).