Bima Arya Tutup Sementara Wisata Malam Kebun Raya Bogor

MONITORDAY.COM - Wali Kota Bogor, Bima Arya meminta pengelola Kebun Raya Bogor (KRB) menutup sementara operasional wisata malam dengan cahaya lampu atau glow. Sedangkan wisata tersebut akan dibuka kembali sampai ada hasil penelitian dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan IPB University.

Demikian hal tersebut disampaikan Bima Arya usai berdialog dengan pengelola Kebun Raya Bogor dari PT Mitra Natura Raya (MNR) di Balai Kota Bogor sebagaimana dikutip redaksi dari Antara, Rabu (29/9/2021).

Bima Arya menyebutkan kepada pengelola Kebun Raya Bogor ada surat dari para ahli botani, mantan pimpinan Kebun Raya Bogor, yang menyatakan keberatan terhadap rencana operasional wisata malam di kawasan konservasi tumbuhan.

Oleh karena itu, Bima Arya meminta agar BRIN dan IPB University melakukan kajian ilmiah terkait wisata malam di Kebun Raya Bogor yang memanfaatkan lampu-lampu sorot, dikhawatirkan dapat menganggu habibat tanaman dan ekosistem disekitar kawasan tersebut.

"Wisata malam itu disetop dulu sampai ada hasil kajian para ahli BRIN dan IPB University. Hasil kajian ilmiah ini sangat penting sebagai landasan untuk memutuskan, apakah wisata malam itu bisa dioperasikan atau tidak," ucapnya.

Selain itu, Bima Arya juga meminta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Deny Wismanto untuk membantu mengoordinasikan BRIN dan IPB untuk melakukan kajian tersebut.

"Apapun jawabannya dari BRIN dan IPB, nanti kami komunikasikan lagi dengan PT MNR. Prinsipnya, kami ingin memastikan semuanya berjalan sesuai karakter Kota Bogor dan potensi yang ada di KRB," ujarnya.

Sekedar informasi, lima mantan kepala Kebun Raya Bogor sebelumnya membuat surat terbuka untuk menyikapi wisata malam yang akan dioperasikan pengelola Kebun Raya Bogor, yaitu PT MNR.