Bersama Baznas, Ridwan Kamil akan Bangun Klinik Lansia

Bersama Baznas, Ridwan Kamil akan Bangun Klinik Lansia
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menunaikan pembayaran zakat mal kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jabar. Ijab kabul zakat berlangsung di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/4/2021). (Dok. Biro Adpim Jabar).

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar akan membangun klinik lansia. 

Rencananya, proyek tersebut akan menggunakan dana keumatan yang dikelola oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Demikian disampaikan Ridwan Kamil setelah dirinya menghadiri kegiatan Gerakan Cinta Zakat Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/4/2021).

"Hari ini saya menandatangani surat keputusan, kita akan mulai membangun klinik untuk lansia yang kita namai Klinik Inggit Garnasih. Karena dulu ada aspirasi dari keluarganya, salah satu cita-cita Bu Inggit sebagai orang luar biasa ingin membangun klinik untuk lansia belum kesampaian," kata Ridwan Kamil.

Lebih lanjut, Ridwan Kamil mengatakan, proyek itu sekaligus membuktikan bahwa dana keumatan punya peran besar dalam pembangunan fasilitas masyarakat.

"Nah, mudah-mudahan berhasil dan kita buktikan bahwa membangun Jabar bisa tanpa APBD, tapi melalui dana keumatan. Kita tes yang kecil dulu bangun klinik, sampai nanti akhirnya semua fasilitas kaum dhuafa bisa kita bangun lewat dana keumatan. Mudah-mudahan dalam setahun bisa kita resmikan," jelas Emil.

Orang nomor satu di Jabar itu menilai, pengelolaan zakat di Indonesia masih belum maksimal.

Pasalnya, dari potensi zakat nasional yang mencapai Rp 200 triliun, hanya 10 persen yang bisa dikelola secara profesional.

"Jadi pertanyaannya 90 persennya ke mana? Antara tidak dibayar karena lupa atau diserahkan tanpa terkoordinasi, kita tidak tahu. Tapi pengelolaan profesional kita menurut saya masih kalah dengan Malaysia yang penduduknya lebih sedikit, tapi pengelolaan zakat oleh lembaganya jauh lebih besar," tuturnya.

Maka dari itu, Emil mengimbau agar masyarakat berlomba membayar zakat, khususnya bagi para pejabat dan pegawai di lingkungan Pemprov Jabar.

"Masih banyak kaum dhuafa yang perlu dibantu. Karena itu saya imbau kelompok masyarakat muslim di Jabar untuk segera melaksanakan kewajiban membayar zakat. Kita cintai zakat ini semata agar mereka yang dhuafa terbantu," ujar Ridwan Kamil.