Beri Pencerahan Medsos Bagi Mahasiswa, IBM Bekasi Berencana Hadirkan Praktisi Media Sosial
Era digital atau era revolusi industri 4.0 menjadi masa dimana kejayaan teknologi menjadi salah satu kunci untuk mewujudkan sebuah keberhasilan.
Ma'ruf Mutaqin
MONITORDAY.COM - Era digital atau era revolusi industri 4.0 menjadi masa dimana kejayaan teknologi menjadi salah satu kunci untuk mewujudkan sebuah keberhasilan. Melalui media digital yang biasa dikenal dengan media sosial, berbagai aktivitas kehidupan manusia saat ini tidak terbatas oleh ruang dan waktu.
Perkembangan teknologi media sosial bak tsunami yang tidak bisa terbendung keberadaannya. Maka tinggal bagaimana media sosial semisal Whatsapp, Facebook, Instagram dan lainnya digunakan secara tepat dan bijak. Karena jika digunakan tidak tepat akan menghasilkan produk yang tidak sekedar buruk tetapi menjadi sumber kehancuran bagi individu maupun negara. Dalam hal ini, terkadang medsos dijadikan penyebar berita yang tidak valid dalam sumber kebenarannya yakni hoaks (berita palsu).
Di sisi lain, apabila medsos digunakan secara bijak dan tepat maka tidak sedikit para tokoh muda berhasil memanfaatkan untuk menghasilkan sumber ekonomi melalui start up dan sejenisnya. Selain itu, medsos tidak sedikit juga menjadi ajang silaturahmi atau berkomunikasi bagi individu dan kelompoknya dalam berbagi informasi dan berita antar sesama mereka.
Dengan memperhatikan kondisi tersebut, ini setidaknya menjadi salah satu alasan Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi akan menyelenggarakan kuliah umum kepada anak didiknya dalam memanfaatkan medsos. Kuliah umum yang bertemakan "Medsos Sebagai Media Smart Learning" akan diselenggarakan pada Rabu 30 Januari 2019, ungkap Rektor IBM Bekasi, H. Jaenudin.
Dalam kuliah umum tersebut direncanakan akan menghadirkan dua narasumber dari praktisi media dan IT yakni Founder Monday Media Group H. Muchlas Rowie dan Pimred koran Bekasi Zulkarnain Alfisyahrin.
