Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Wagub DKI Imbau Warga Jangan Keluar Kota

Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Wagub DKI Imbau Warga Jangan Keluar Kota
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria/ Istimewa.

MONITORDAY.COM - Warga Jakarta diimbau untuk tak keluar kota. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga Covid-19.

Demikian imbauan ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Jakarta, Jumat (5/2/2021).

"Tetap di rumah, kurangi bepergian apalagi keluar kota. Kami sarankan untuk dihindari karena potensi gelombang ketiga ini ada," kata Riza.

Politikus Partai Gerindra ini menyebut ada potensi terjadinya gelombang ketiga Covid-19, bahkan adanya varian baru penyakit dari virus SARS CoV-2 itu.

Oleh karena itu, Riza meminta masyarakat untuk mencermati pengalaman sebelumnya saat ada libur panjang, maka kasus Covid-19 kembali meningkat.

“Setiap ada libur selalu ada peningkatan penyebaran COVID dan kita berharap di libur akhir tahun dan awal tahun ini ke depan ini tidak terjadi penyebaran lagi,” ucapnya.

Pemerintah diketahui memangkas cuti bersama pada 24 Desember 2021. Hal itu tertuang Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri Nomor 712/2021, Nomor 1/2021, Nomor 3/2021 soal Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama.

Dalam SKB itu, para Aparatur Sipil Negara (ASN) juga dilarang mengambil cuti sesuai Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 13 Tahun 2021.

Sementara itu, Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman menyebutkan, Pemprov DKI tetap perlu mewaspadai potensi ledakan kasus di gelombang ketiga.

Pasalnya, Jakarta merupakan Ibu Kota Indonesia yang secara otomatis menjadi pusat kegiatan masyarakat, baik dalam konteks sosial, ekonomi, maupun politik. Menurut Dicky, DKI Jakarta wilayah paling rawan terjadi ledakan gelombang ketiga Covid-19.

"Karena di Jakarta orang keluar masuk dari berbagai daerah. Itu yang membuat Jakarta bisa terdampak gelombang ketiga," ujar Dicky, Senin (11/11/2021).