Anies Baswedan Terima Kunjungan PII DKI Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, menerima audiensi Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta

MONITORDAY.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, menerima audiensi Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/03/18).
Dalam kesempatan itu, Anies Baswedan sempat bernostalgia menyampaikan hubungan erat antara keluarganya dengan PII di Jogjakarta.
"Dahulu rumah keluarga saya di Jogjakarta sering jadi Base bagi anak-anak PII, seperti Alm. Husni Thamrin, Alm. A.M Fatwa dan lainnya, sampai-sampai Nenek saya selalu menyebut anak PII itu dengan istilah "Anak-anak Kita",” tutur mantan rektor Universitas Paramadina ini.
Lebih lanjut, Anies mengatakan, kekuatan anak muda adalah membaca zaman. Ia juga berpesan agar PII tetap bersikap sesuai zaman. Harus dapat melihat sekeliling apa yang sedang terjadi, apa yang sudah berubah, dan kemudian PII harus terlibat didalam perubahan itu.
PII, lanjut Anies, harus mampu membaca kondisi dan merumuskan apa atau bagaimana persiapan PII di masa mendatang.
“Dua puluh tahun mendatang mungkin PII akan dihadapkan dengan kondisi global, dimana PII tidak hanya berhadapan dengan hal-hal bersifat lokal lagi, tapi dengan hal-hal yang bersifat Internasional juga,” katanya.
Kebutuhan kemampuan yang harus lebih ditingkatkan dan lebih dikuatkan lagi untuk masa mendatang itu beberapa diantaranya adalah Berfikir kritis, Gerakan Kolaborasi, Bahasa Internasional, melahirkan lebih banyak karya-karya yang praktis.
“Kemudian PII juga harus mencetak para Aktivis berkemapuan Enterpreneurship untuk membangun kekuatan personil dan organisasi itu sendiri,” ujar Anies.
Hal-hal yang disampaikan Gubernur DKI tersebut sejalan dengan fokus dari PW PII Jakarta membina kader dengan semangat kolaborasi dan kolektif, yaitu membangun Kader yang percaya diri, religius, cerdas, kreatif, yang ditampung dalam progam “Literasi; Mencetak kader yang berkarakter”, dan berdikari secara ekonomi yang ditampung dalam progam “Teen-preneurship”.
“Dengan begitu kami juga siap berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ikut dalam mempersiapkan pemuda yang siap bertarung secara global di masa mendatang,” tandas Ketua Umum PW PII Jakarta periode 2017-2018, Yusuf Salam.
[Arf]