Aktivis 98: Kami Rindu Amien Rais yang Dulu
Mantan Aktivis 98 Misbahul menyayangkan ucapan Amien Rais saat berbicara di Sekretariat Nasional Prabowo-Sandiaga, yang menyebut Jokowi dengan "Mas Kowi", serta mmelontarkan ungkapan-ungkapan yang menyudutkan presiden RI ke 7 itu.

MONITORDAY.COM - Mantan Aktivis 98 Misbahul menyayangkan ucapan Amien Rais saat berbicara di Sekretariat Nasional Prabowo-Sandiaga, yang menyebut Jokowi dengan "Mas Kowi", serta mmelontarkan ungkapan-ungkapan yang menyudutkan presiden RI ke 7 itu.
Misbahul ingin, agar Amien Rais seperti dulu lagi, meskipun oposan dengan pemerintah namun tetap adil dan jujur dalam bertindak maupun berucap.
"Kami rindu pada Pak Amien yang dulu. Yang meski berseberangan dengan pemerintah, tetap jujur secara intelektual dan menjunjung tinggi nilai moral," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Rabu (13/3).
Wakil Direktur Penggalangan dan Jaringan, Tim Kampanye Nasional (TKN) ini itu berharap Amien Rais membrikan keteladanan sebagai sosok yang berpengalaman, terutama kepada para generasi muda.
"Sebagai mantan ketua umum salah satu ormas Islam terbesar Indonesia, semestinya bisa memberi contoh kepada generasi muda Islam untuk bisa berbuat lebih baik dan bijak," ucapnya.
Misbahul mengatakan, jangan sampai perbedaan pilihan membuat sesama warga negara saling melontarkan ungkapan yang merendahkan. Ia menyebut, bahwa agama pun mengajarkan untuk selalu berlaku adil, termasuk pada orang yang dibenci.
"Jangan hanya karena perbedaan pilihan menghalalkan segala cara, termasuk merendahkan dan menyebarkan kebencian yang tidak berkesudahan. Apalagi, sampai menggiring untuk berbuat tidak adil," kata Misbahul.
"Firman Allah, 'Dan janganlah kebencian kalian terhadap suatu kaum menghalangi kalian berlaku adil. Berlaku adil-lah, karena perbuatan adil itu lebih dekat kepada takwa'," tutur Wakil Sekjen MUI ini.