Akhirnya, Black Box JT 610 Ditemukan Serta Dibawa Langsung Ke Jakarta Untuk Diinvestigasi KNKT

Setelah melakukan pencarian lebih kurang 4 hari, akhirnya  kamis, (1/11) tim gabungan Basarnas dan penyelam TNI AL berhasil menemukan Black box Lion Air JT610 berwarna oranye itu dalam kondisi masih utuh dan dimasukkan ke dalam kotak.

Akhirnya, Black Box JT 610 Ditemukan Serta  Dibawa Langsung Ke Jakarta Untuk Diinvestigasi KNKT
Black Box atau Kotak Hitam Pesawat terbang / Net

MONITORDAY.COM – Setelah melakukan pencarian lebih kurang 4 hari, akhirnya  kamis, (1/11) tim gabungan Basarnas dan penyelam TNI AL berhasil menemukan Black box Lion Air JT610 yang berwarna oranye itu dalam kondisi masih utuh dan dimasukkan ke dalam kotak.

Selanjutnya, kotak hitam tersebut diangkut ke Kapal Riset Baruna Jaya I milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) . Kotak yang berisi data rekamanan data penerbangan itu ditemukan oleh anggota Tim Intai Amfibi Marinir AL Sertu Hendra sekitar pukul 10.15 WIB.

Tidak hanya dalam kasus jatuhnya Lion Air, Black box atau kotak hitam merupakan bagian dari sebuah pesawat terbang yang paling dicari keberadaan saaat sebuah pesawat mengalami kecelakaan.

Setelah ditemukan, black box ini direncanakan akan langsung dikirim ke Jakarta melalui pelabuhan Tanjung Priok pada hari ini.

Atas penemuan black box ini, Kementerian Perhubungan mengapresiasi atas segala usaha yang dilakukan oleh tim gabungan dari TNI AL, POLRI, BASARNAS, BPPT, PMI dan pihak lainnya yang terlibat langsung dalam pencarian kontak hitam ini dan puing maupun korban dari pesawat Lion JT 610. 

“Kami sangat mengapresiasi seluruh pihak yang telah berhasil menemukan black box dari pesawat Lion Air IT 610,” Kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada media, Kamis (1/11)

Lebih lanjutnya, Budi menyebutkan belum mengetahui apakah black box ini adalah bagian Flight Data Recorder (FDR) yang berfungsi merekam seluruh aktivitas kegiatan di cabin atau Cockpit Voice Recorder (CVR).

Dia menyebutkan nantinya black box ini sendiri akan diserahkan kepada Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk dilakukan investigasi lebih lanjut terkait jatuhnya JT 610.