WhatsApp Suarakan #StopAsianHate Untuk Lawan Rasisme

MONITORDAY.COM - WhatsApp dalam akun twitter resminya mencuitkan #StopAsianHate. Adapun tagar tesebut merupakan aksi perlawanan rasisme yang kerap dialami oleh warga keturunan Asia-Pasifik.
"Kami berdiri berdampingan dengan komunitas Penduduk Kepulauan Pasifik Amerika Asia hari ini dan setiap hari. #StopAsianHate," cuit WhatsApp di Twitter, Kamis (18/3/2021).
Tagar #StopAsianHate adalah gerakan yang diinisiasi oleh Stop APPI Hate, selaku lembaga non profit di Amerika Serikat yang menuntut untuk dihentikanya rasisme terhadap warga Asia yang tinggal di sana.
Sejak (19/3/2020) lembaga itu dibentuk sebagai respons atas tingginya ujaran kebencian, kekerasan, perundungan, diskriminasi yang kerap diterima warga keturunan Asia-Pasifik di AS akibat pandemi Covid-19, sebagaimana redaksi dikutip dari laman resmi APPI Hate.
Salah satu contohnya, kisah Tracy Wen Liu. Walaupun ia tidak dilahirkan di AS, Tracy Wen Liu dalam kehidupan sehari-harinya merasa "menjadi warga negara Amerika".
Namun ketika virus Corona menyebar dan telah menewaskan lebih dari 100.000 orang di AS, mereka menjadikan orang Asia di AS sebagai sasaran rasisme.
Orang-orang dari Asia Timur diludahi, ditinju atau ditendang - dan dalam salah satu kasus bahkan ada yang ditusuk di negara bagian termasuk New York, California, dan Texas .
Berdasarkan laporan yang dirilis Stop APPI Hate, menyebutkan telah terjadi 3,795 penyerangan bermotif rasial yang telah dilakukan kepada orang Asia sejak awal pandemi COVID-19.
Laporan itu hanya sebagian kecil dari fakta yang terjadi karena banyak korban yang tidak melaporkan diri ke pihak kepolisian setempat.